Daftar Isi:
  • Ketan hitam dipilih sebagai bahan dasar karena memiliki senyawa fenolik yang berfungsi sebagai antioksidan. Ketan hitam untuk minuman kopi non-kafein belum pernah diteliti. Tujuan penelitian, i) Mengetahui daya terima panelis terhadap kopi non-kafein berbahan dasar ketan hitam yang dicampur dengan petai cina dan jahe, ii) Mengetahui perbedaan organoleptik kopi non-kafein antar perlakuan. Metode penelitian menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 1 faktor yaitu rasio konsentrasi ketan hitam dengan petai cina dan jahe (5g:2g, 4g:2g, 3g:2g, 2g:2g) dengan beda jumlah pemberian ketan hitam, sedangkan penambahan petai cina dan jahe jumlah dan rasionya sama. Analisis data digunakan kualitatif dengan statistik sederhana untuk mengetahui daya terima panelis dengan parameter aroma, rasa, warna, tekstur dan kuantitatif dengan anava satu jalur untuk mengetahui uji antar perlakuan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa warna terbaik terdapat pada perlakuan K0C (hitam), aroma terbaik terdapat pada perlakuan K1C (sedap), rasa terbaik dihasilkan oleh perlakuan K4C (rasio ketan hitam, petai cina dan jahe optimal), serta tektur yang dihasilkan adalah halus, berampas. Daya terima masyarakat yang paling tinggi adalah perlakuan K4C yang memiliki rasa yang optimal.