PENGARUH PROPORSI TEPUNG BEKATUL, TEPUNG KENTANG (Solanum tuberosum L) DAN TEPUNG TERIGU TERHADAP MUTU KIMIA DAN ORGANOLEPTIK BISKUIT

Main Author: AGUSWANI, NUR LAILY TUTY
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2018
Subjects:
Online Access: http://eprints.unram.ac.id/9760/1/artikel%20lely.pdf
http://eprints.unram.ac.id/9760/
Daftar Isi:
  • Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pengaruh penambahan tepung bekatul dan tepung kentang (Solanum toberosum L) terhadap mutu kimia meliputi kadar air, kadar abu , kadar protein dan organoleptik (warna, aroma, tekstur dan rasa). Penelitian ini dirancang menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 6 taraf perlakuan p1 (20g tepung bekatul : 40g tepung kentang),p2 (25g tepung bekatul : 35g tepung kentang), p3 (30g tepung bekatul: 30g tepung kentang), p4 (35g tepung bekatul : 25g tepung kentang), p5 (40g tepung bekatul : 20g tepung kentang), p6 (45g tepung bekatul:15g tepung kentang) dan 3 ulangan. Hasil pengamatan dianalisis menggunakan analisis keragaman (Analysis of Variance) pada taraf nyata 5% dan diuji lanjut dengan uji Polynomial Orthogonal untuk parameter kimia dan parameter Organoleptik diuji lanjut dengan BNJ jika terdapat beda nyata. Perlakuan terdiri dari satu faktor yaitu penambahan tepung bekatul dan tepung kentang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan dengan 20g tepung bekatul : 40g tepung kentang menghasilkan biskuit dengan mutu terbaik yaitu kadar air 4,00%, kadar abu 1,37%, kadar protein 5,37% serta warna (krem), aroma (sangat tidak beraroma bekatul), tekstur (renyah) dan rasa (tidak berasa bekatul).