Pengaruh Penambahan Tepung Brokoli (Brassica Olaracea) Dan Jamur Tiram (Pleurotus Ostreatus) Terhadap Kualitas Bakso Daging Sapi Ditinjau Dari Kadar Air, Kadar Abu, Karbohidrat Dan Tekstu
Main Author: | Chanssa Ardiannantha, Rafi |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2022
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/id/eprint/195595/1/RAFI%20CHANSSA%20ARDIANNANTHA.pdf http://repository.ub.ac.id/id/eprint/195595/ |
Daftar Isi:
- Bakso merupakan produk olahan yang berasal dari daging yang memiliki nilai gizi yang tinggi, salah satunya berasal dari daging sapi. Tepung Brokoli juga mengandung berbagai nutrisi yang bermanfaat bagi tubuh salah satunya yaitu, membantu menurunkan resiko gangguan jantung dan stroke. Jamur tiram merupakan jenis jamur yang memiliki kandungan nutrisi yang tinggi seperti protein, lemak, fosfor, besi, karbohirat, thiamin, dan riboflavin yang baik untuk tubuh. Penelitian ini dilakukan pada bulan Desember 2021 - Januari 2022. Analisis bakso daging sapi dengan penambahan tepung brokoli (Brassica oleracea) dan jamur tiram (Pleurotus ostreatus) dilakukan di Laboratorium Teknologi Pengolahan Hasil Ternak Fakultas Peternakan, Universitas Brawijaya, Malang untuk Analisis kadar air dan kadar abu. Laboratorium Pengujian Mutu dan Keamanan Pangan, Jurusan Teknologi Hasil Pertanian, Fakultas Teknologi Hasil Pertanian, Universitas Brawijaya, Malang untuk Analisis tekstur. Fakultas Peternakan. Laboratorium Unit Analisis Dan Pengukuran Jurusan Kimia Fakultas MIPA, Universitas Brawijaya, Malang untuk Analisa Karbohidrat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penambahan tepung brokoli (Brassica olaracea) dan jamur tiram (Pleurotus ostreatus) terhadap bakso daging sapi yang ditinjau dari segi kadar abu, kadar air, karbohidrat, tekstur. Materi penelitian yaitu bakso yang dibuat dari daging sapi dengan penambahan tepung brokoli (Brassica olaracea) dan jamur tiram (Pleurotus ostreatus). Metode penelitian yang digunakan adalah dengan parcobaan laboratorium menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) terdiri dari 4 perlakuan yang diulang sebanyak 4 kali. Perlakuan penelitian adalah penambahan tepung brokoli (Brassica olaracea) dan jamur tiram (Pleurotus ostreatus) yang berbeda pada bakso daging sapi yaitu P1: 3 g tepung brokoli dan 24 g jamur tiram ; P2 : 6 g tepung brokoli dan 18 g jamur tiram ; P3: 9 g tepung brokoli dan 12 g jamur tiram ; P4 : 12 g tepung brokoli dan g jamur tiram dengan waktu yang sama. Variabel yang diukur adalah kadar air, kadar abu, tekstur, dan kadar karbohidrat. Data dianalisis dengan menggunakan analisys of variance (ANOVA) dan dilanjutkan menggunakan Uji Jarak Berganda Duncan (UJBD). Hasil penelitian menunjukan bahwa penambahan tepung brokoli (Brassica olaracea) dan jamur tiram (Pleurotus ostreatus) memberikan pengaruh yang nyata terhadap tekstur bakso, sedangkan penambahan tepung brokoli (Brassica olaracea) dan jamur tiram (Pleurotus ostreatus) teradap kadar air, kadar abu dan kadar karbohidrat memberikan pengaruh tidak nyata. Kesimpulan dari ini hasil terbaik yang dapat meningkatkan nilai pada bakso daging sapi pada uji kadar air, kadar abu dan tekstur terdapat pada P4. Sedangkan pada uji karbohidrat perlakuan terbaik terdapat pada P1