Diversifikasi Produk Serta Optimasi Wedang Uwuh Celup Rempah Berbasis Daun Kelor pada UKM Barokah Hijrah dengan Menggunakan RSM dan Survei Keputusan Pembelian Konsumen
Main Authors: | Puspitarini, Fenty Kurnia, Prof. Dr. Ir. Tri Dewanti Widyaningsih,, M.Kes |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2022
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/id/eprint/191911/1/Fenty%20Kurnia%20Puspitarini.pdf http://repository.ub.ac.id/id/eprint/191911/ |
Daftar Isi:
- COVID-19 (Coronavirus diseases 2019) diklasifikasikan sebagai coronavirus Severe Acute Respiratory Syndrome (SARS-CoV), virus ini dapat menyebabkan gejala ringan hingga berat bagi manusia yang terinfeksi. Untuk memutus rantai penularan COVID- 19 masyarakat Indonesia banyak mengkonsumsi minuman herbal. Minuman herbal untuk meningkatkan sistem imun tubuh salah satunya adalah wedang uwuh yang merupakan minuman tradisional terbuat dari beberapa komponen herbal, seperti rimpang jahe, kayu manis, cengkeh, dan secang. Wedang uwuh dikembangkan menjadi produk baru, yaitu wedang uwuh rempah berbasis daun kelor. Daun kelor juga mengandung senyawa polifenol sebagai sumber aktivitas antioksidan, secang memiliki fungsi sebagai pewarna merah alami yang mengandung senyawa antioksidan, dan jahe emprit bermanfaat sebagai sumber antioksidan. Optimasi formulasi dilakukan menggunakan Response Surface Methodology (RSM) metode Mixture Design D-Optimal software Design Expert dengan faktor tiga bahan baku utama, yaitu daun kelor serbuk, jahe emprit serbuk, dan secang serbuk dengan respon total fenol dan aktivitas antioksidan. Daun kelor serbuk menggunakan range 55% sebagai titik minimum dan 65% sebagai titik maksimum, jahe emprit serbuk menggunakan range 10% sebagai titik minimum dan 30% sebagai titik maksimum, dan secang serbuk menggunakan range 15% sebagai titik minimum dan 25% sebagai titik maksimum. Hasil optimasi nantinya dilakukan uji verifikasi sebanyak tiga kali kemudian dianalisis dengan paired t-test menggunakan software Minitab18. Hasil formulasi optimasi yang disarankan oleh Software Design Expert didapatkan proporsi daun kelor serbuk 61,61%, proporsi jahe emprit serbuk 13,39%, dan proporsi secang 25%. Hasil prediksi total fenol sebesar 15,385 mg GAE/g dan aktivitas antioksidan sebesar 18,180 mg TE/g. Uji verifikasi pada formulasi optimasi didapatkan total fenol sebesar 15,679 ± 0,171 mg GAE/g dan aktivitas antioksidan sebesar 17,419 ± 0,473 mg TE/g. Nilai p-value uji verifikasi pada paired t-test dari total fenol sebesar 0,117 dan aktivitas antioksidan sebesar 0,130, artinya respon total fenol dan aktivitas antioksidan uji verifikasi dari hasil optimasi tidak berbeda secara signifikan terhadap hasil prediksi.