Analisis Bioinformatika Metagenom Bakteri pada Ceri Kopi Arabika Gunungrejo Singosari Malang untuk Mengetahui Peranannya dalam Proses Fermentasi Kopi Arabika

Main Authors: Putri, Fanny Arinda, Tunjung Mahatmanto,, STP., M.Si, Ph.D., Wenny Bekti Sunarharum,, STP., M.Food.St., Ph.D.
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2022
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/191881/1/Fanny%20Arinda%20Putri.pdf
http://repository.ub.ac.id/id/eprint/191881/
Daftar Isi:
  • Coffea arabica (Arabika) berperan dalam 75% dari produksi kopi di dunia. Ceri kopi arabika merupakan buah mentah dari tanaman kopi arabika, terdiri dari dua biji kopi yang ditutupi oleh perkamen tipis seperti kulit dan dikelilingi oleh pulp. Mikroorganisme yang berkembang biak pada substrat ceri kopi dapat mempengaruhi komposisi kimia biji kopi. Kurangnya informasi seluruh bakteri pada ceri kopi arabika membatasi pemahaman terkait keanekaragaman mikroba dan peranannya pada proses pengolahan. Penelitian ini menggunakan metode sequencing dan analisis bioinformatika yang dilakukan oleh PT. Genetika Science Indonesia, serta perbandingan data dengan literatur untuk mengetahui keragaman spesies bakteri khususnya bakteri asam laktat (BAL) dalam ceri kopi arabika dan peranannya pada proses fermentasi kopi arabika. Hasil pembahasan data sekunder menunjukkan bahwa terdapat 379 spesies bakteri yang terdeteksi yang diurutkan berdasar numUniqueReads, dari 379 spesies tersebut terdapat 41 BAL. Bedasarkan perbandingan data dengan literatur yang dilakukan, spesies BAL ceri kopi arabika Gunungrejo Singosari Malang (Leuc. pseudomesenteroides, W. paramesenteroides, Leuc. lactis, Leuc.mesenteroides, Lc lactis, Lb. fermentum, W. cibaria, W. confusa, Lb. plantarum, Lb. acetotolerans, W.soli, Lb. paracasei, Pediococcus damnosus) ditemukan dapat berperan pada proses pengolahan basah (fermentasi) dalam memetabolisme glukosa dan fruktosa dan menghasilkan senyawa yang mempengaruhi aroma produk akhir minuman kopi. Spesies Lactobacillus plantarum, Lactococcus lactis, Leuconostoc mesenteroides dan Leuconostoc pseudomesenteroides merupakan spesies yang memungkinkan berpotensi menjadi tambahan starter untuk proses pengolahan basah ceri kopi.