Pengaruh perbedaan konsentrasi karagenan terhadap karakteristik fisikokimia dan organoleptik jelly drink edamame-melon
Main Author: | Hariyanto, Devina |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2018
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.wima.ac.id/15765/1/ABSTRAK.pdf http://repository.wima.ac.id/15765/2/BAB%20I.pdf http://repository.wima.ac.id/15765/3/BAB%20II.pdf http://repository.wima.ac.id/15765/4/BAB%20III.pdf http://repository.wima.ac.id/15765/5/BAB%20IV.pdf http://repository.wima.ac.id/15765/6/Bab%20V.pdf http://repository.wima.ac.id/15765/7/LAMPIRAN.pdf http://repository.wima.ac.id/15765/ |
Daftar Isi:
- Edamame (Glycine max (L.) Merrill) merupakan jenis tanaman yang bentuknya hampir sama dengan tanaman kacang kedelai putih, namun edamame memiliki ukuran yang lebih besar. Pemanfaatan dari edamame cukup terbatas yaitu biasanya hanya direbus saja, maka perlu dikembangkan penganeka ragaman olahan edamame, diantaranya adalah jelly drink. Jelly drink adalah produk minuman gel yang dikonsumsi dengan cara dihisap. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh perbedaan konsentrasi karagenan terhadap karakteristik fisikokimia dan organoleptik jelly drink edamame-melon serta mengetahui konsentrasi karagenan yang mampu menghasilkan jelly drink edamame-melon yang paling disukai oleh panelis. Penelitian menggunakan Rancangan Acak Kelompok dengan satu faktor, yaitu konsentrasi karagenan (P) yang terdiri dari tujuh level yaitu 0,10% (P1); 0,15% (P2); 0,20% (P3); 0,25% (P4); 0,30% (P5); 0,35% (P6); 0,40% (P7) dengan tiga pengulangan. Parameter pengujian yang digunakan yaitu analisis fisikokimia (sineresis, daya hisap, pH) dan kesukaan (kemudahan dihisap, mouthfeel, rasa). Hasil penelitian menunjukkan bahwa semakin tinggi konsentrasi karagenan maka nilai sineresis jelly drink edamame-melon semakin rendah, sedangkan pada parameter daya hisap, waktu yang dibutuhkan untuk menghisap jelly drink semakin lama dan pH semakin tinggi. Perlakuan terbaik ditentukan berdasarkan hasil pengujian organoleptik (parameter kemudahan dihisap, mouthfeel, dan rasa) dengan metode spider web adalah jelly drink dengan penambahan karagenan 0,20%, dengan rerata tingkat kesukaan terhadap kemudahaan dihisap sebesar 4,36; mouthfeel 4,50; dan rasa 5,06 dari nilai skor 1-7.