Daftar Isi:
  • Kualitas Pelayanan adalah segala kegiatan dan tindakan yang ditujukan untuk memenuhi kebutuhan anggota guna menciptakan kepuasan anggota. Sedangkan kepuasan adalah tingkat perasaan senang atau kecewa anggota terhadap hasil kinerja perusahaan yang berasal dari perbandingan antara hasil kinerja perusahaan dengan harapanya. Berawal dari konteks ini, maka peneliti ingin mengetahui bagaimana kualitas pelayanan di BMT Beringharjo KCP Pare. Mengetahui bagaimana kepuasan anggota simpanan mudharabah di BMT Beringharko KCP Pare dan pengaruh kualitas pelayanan terhadap kepuasan anggota simpanan mudharabah di BMT Beringharjo KCP Pare. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode kuantitatif. Sumber data diperoleh dari hasil angket yang disebarkan pada 110 anggota simpanan mudharabah di BMT Beringharjo Pare. Analisis dilakukan dengan cara pengujian validalitas, reliabilitas, deskriptif, asumsi klasik, korelasi, uji t dan uji koefesiensi determinasi. Hasil penelitian menunjukan bahwa variabel kualitas pelayanan (X) dan kepuasan anggota simpanan mudharabah (Y) valid dan reliabel. Tidak terdapat masalah klasik. Hasil uji korelasi terdapat hubungan yang signifikan antara kualitas pelayanan dan kepuasan anggota simpanan mudharabah sebesar 0,811. Dari hasil uji korelasi menunjukkan bahwa nilai sig 0,000 < 0,05 sehingga Ha diterima dan Ho ditolak. Dengan rumus regresi diperoleh hasil 7,486 + 0,807X. Hasil perhitungan thitung sebesar 14,429 dan nilai ttabel dapat dilihat dalam tabel distribusi t signifikansi 5% dengan degree of freedom (df) = n – 2 = 110 – 2 = 108, sehingga diperoleh ttabel sebesar 1.98217. Dari perhitungan tersebut dapat diketahui bahwa thitung(14,429) ≥ ttabel(1,98217), maka berarti H0 ditolak dan Ha diterima. Hasil uji koefesiensi determinasi menunjukkan pengaruh variabel kualitas pelayanan terhadap variabel kepuasan nasabah sebesar 65,8% dan sebesar 34,2% dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak termasuk dalam penelitian ini yakni kualitas produk, emosional, harga dan biaya.