Daftar Isi:
  • Penelitian ini bertujuan untuk membongkar mitos seksualitas pada iklan cetak LYNX versi The Cleaner You Are The Dirtier You Get. Objek penelitian ini adalah iklan cetak LYNX versi The Cleaner You Are The Dirtier You Get yang hanya menampilkan sosok model wanita seksi tanpa menyertakan model laki-laki. Penelitian ini menggunakan metodologi penelitian kualitatif. Adapun metode analisis semiotika Roland Barthes digunakan untuk mengetahui makna dari tanda-tanda yang ada pada iklan dan ideologi yang ada di balik iklan. Setelah mengamati iklan cetak LYNX versi The Cleaner You Are The Dirtier You Get, peneliti menemukan mitos seksualitas pada berbagai rangkaian penanda (signifier) dan petanda (signified) yang ada dalam iklan. Penggunaan ikon-ikon seksualitas seperti model wanita seksi memperlihatkan adanya upaya eksploitasi terhadap perempuan baik secara fisik maupun nonfisik dengan memanfaatkan tubuh perempuan dan hasratnya. Adapun ideologi yang tersembunyi di balik iklan cetak LYNX versi The Cleaner You Are The Dirtier You Get adalah ideologi konsumerisme, patriarki dan kapitalisme. Terkait dengan hasil penelitian, penulis ingin menyarankan agar pembuat iklan dan produsen tidak terus menerus menggunakan tubuh perempuan sebagai ‘materi’ iklan, apalagi jika perempuan hanya dijadikan objek seks semata.