MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN VCT (VALUE CLARIFICATION TECHNIQUE) TEKNIK VIRQT (VALUE INQURY RANDOM QUESTIONING TECNIQUE) PELAJARAN PKn DI KELAS V SDN 32 CAKRANEGARA TAHUN PELAJARAN 2017/2018
| Main Author: | MAYASARI, SARTIKA |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2018
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://eprints.unram.ac.id/1567/1/skripsi%20full.pdf http://eprints.unram.ac.id/1567/ |
Daftar Isi:
- Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya hasil belajar siswa kelas V pelajaran PKn SDN 32 Cakranegara tahun pelajaran 2017/2018. Masalah diatas mencakup tiga ranah hasil belajar yaitu kognitif, psikomotor, dan afektif yang tentu saling meradiasi satu sama lain. Semakin buruk prilaku belajar siswa maka akan semakin rendah hasil belajar, begitupun sebaliknya semakin baik prilaku yang ditunjukkan siswa dalam belajar, maka hasil belajarpun akan baik. Dengan kata lain, hasil belajar pada ranah afektif dapat menjadi bagian sentral dan integral dalam mencapai hasil belajar maksimal. Rendahnya hasil belajar siswa juga di sebabkan karena guru kurang kreatif dan variatif dalam memilih model pembelajaran efektif. Tujuan penelitian ini adalah meningkatkan hasil belajar siswa kelas V pelajaran PKn SDN 32 Cakranegara tahun pelajaran 2017/2018 pelajaran PKn . Metode pengumpulan data berupa test dan nontest dengan teknik test tulis dan observasi. Hasil penelitian ini menujukkkan bahwa hasil belajar siswa mengalami peningkatan yang dibuktikan dengan tercapainya indicator keberhasilan yaitu aktivitas mengajar guru memperoleh skor siklus I 15 berkatagori baik, siklus II 20 berkatagori sangat baik dan siklus III berkatagori sangat baik. Sedangkan aktivitas belajar siswa memperoleh siklus I 37,5 berkatagori cukup aktif, siklus II 53,3 berkatagori aktif, dan siklus III 76,5 berkatagori sangat aktif. Adapun rekapitulasi ketiga hasil belajar mencapai ketuntasan siklus I 64,09% berkatagori kurang, siklus II 79,44% berkatagori sedang dan siklus III 88,88% berkatagori tinggi. Peningkatan hasil belajar ini tidak terlepas dari keunggulan model pembelajaran ini yang merupakan model pembelajaran yang syarat akan nilai, norma dan moral. Penggunaan model ini dapat mengkondisikan siswa-siswi dalam menggali, mengklarifikasi, dan menyimpulkan nilai-nilai yang berlandaskan Pancasila dan UUD 1945. Oleh karena itu, model pembelajaran VCT (Value Clarification Technique) tekhnik VIRQT (Value Inqury Clarification Technique) bisa dijadikan alternatif bagi guru dan pihak terkait untuk menggunakannya dalam pembelajaran khususnya pada mata pelajaran PKn.