PENGARUH PENGGUNAAN JAHE ( Zingiber officinale ) DALAM BUMBU TERHADAP SIFAT ORGANOLEPTIK DAN OKSIDASI LEMAK SAMBAL GORENG DAGING KAMBING
Main Author: | YUDIN, ANDI |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2019
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://eprints.unram.ac.id/14906/1/skripsi.pdf http://eprints.unram.ac.id/14906/ |
ctrlnum |
14906 |
---|---|
fullrecord |
<?xml version="1.0"?>
<dc schemaLocation="http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc/ http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc.xsd"><relation>http://eprints.unram.ac.id/14906/</relation><title>PENGARUH PENGGUNAAN JAHE ( Zingiber officinale ) DALAM 
BUMBU TERHADAP SIFAT ORGANOLEPTIK DAN OKSIDASI LEMAK 
SAMBAL GORENG DAGING KAMBING</title><creator>YUDIN, ANDI</creator><subject>SF Animal culture</subject><description>Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan jahe 
dalam bumbu terhadap sifat organoleptik dan oksidasi lemak sambal goreng 
daging kambing. Rancangan penelitian yang digunakan yaitu Rancangan Acak 
Lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan (0 gr, 10 gr, 15 gr, 20 gr) dan 3 ulangan. Data 
dianalisis menggunakan Analysis of Variance dan dilanjutkan dengan uji 
Duncan’s Multiple Range Test. Hasil analisis terhadap uji organoleptik tidak 
berpengaruh nyata (P>0,05) terhadap warna, tekstur, dan keempukan, 
berpengaruh nyata (P<0,05) terhadap rasa, dan berpengaruh sangat nyata (P<0,01) 
terhadap aroma dan penerimaan. Hasil Analysis of Variance warna 6,19; 6,27; 
6,37 dan 6,64 (P>0,05). Aroma 6,06; 6,28; 6,32 dan 6,94 (P<0,01). Rasa 6,04; 
6,64; 6,55dan 6,74 (P<0,05). Tekstur 6,13; 6,33; 6,24 dan 6,64 (P>0,05). 
Keempukan 6,00; 6,53; 6,21 dan 6,24 (P>0,05). Penerimaan 6,18; 6,58; 6,62 dan 
7,21 (P<0,01). Hasil analisis terhadap uji oksidasi lemak berpengaruh sangat 
nyata menurunkan oksidasi lemak (P<0,01), dengan nilai bilangan peroksida 
60,00; 19,33; 24,67 dan 28,67 (P<0,01). Berdasarkan uji lanjut Duncan’s Multiple 
Range pada keempat perlakuan menghasilkan angka yang berbeda dengan P1 
paling rendah. Dalam penelitian ini penggunaan jahe 10 gr adalah perlakuan yang 
memenuhi syarat bilangan peroksida berdasarkan SNI 01-2347-1991.</description><date>2019</date><type>Thesis:Thesis</type><type>PeerReview:NonPeerReviewed</type><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>http://eprints.unram.ac.id/14906/1/skripsi.pdf</identifier><identifier> YUDIN, ANDI (2019) PENGARUH PENGGUNAAN JAHE ( Zingiber officinale ) DALAM BUMBU TERHADAP SIFAT ORGANOLEPTIK DAN OKSIDASI LEMAK SAMBAL GORENG DAGING KAMBING. S1 thesis, Universitas Mataram. </identifier><recordID>14906</recordID></dc>
|
language |
eng |
format |
Thesis:Thesis Thesis PeerReview:NonPeerReviewed PeerReview Book:Book Book |
author |
YUDIN, ANDI |
title |
PENGARUH PENGGUNAAN JAHE ( Zingiber officinale ) DALAM
BUMBU TERHADAP SIFAT ORGANOLEPTIK DAN OKSIDASI LEMAK
SAMBAL GORENG DAGING KAMBING |
publishDate |
2019 |
topic |
SF Animal culture |
url |
http://eprints.unram.ac.id/14906/1/skripsi.pdf http://eprints.unram.ac.id/14906/ |
contents |
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan jahe
dalam bumbu terhadap sifat organoleptik dan oksidasi lemak sambal goreng
daging kambing. Rancangan penelitian yang digunakan yaitu Rancangan Acak
Lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan (0 gr, 10 gr, 15 gr, 20 gr) dan 3 ulangan. Data
dianalisis menggunakan Analysis of Variance dan dilanjutkan dengan uji
Duncan’s Multiple Range Test. Hasil analisis terhadap uji organoleptik tidak
berpengaruh nyata (P>0,05) terhadap warna, tekstur, dan keempukan,
berpengaruh nyata (P<0,05) terhadap rasa, dan berpengaruh sangat nyata (P<0,01)
terhadap aroma dan penerimaan. Hasil Analysis of Variance warna 6,19; 6,27;
6,37 dan 6,64 (P>0,05). Aroma 6,06; 6,28; 6,32 dan 6,94 (P<0,01). Rasa 6,04;
6,64; 6,55dan 6,74 (P<0,05). Tekstur 6,13; 6,33; 6,24 dan 6,64 (P>0,05).
Keempukan 6,00; 6,53; 6,21 dan 6,24 (P>0,05). Penerimaan 6,18; 6,58; 6,62 dan
7,21 (P<0,01). Hasil analisis terhadap uji oksidasi lemak berpengaruh sangat
nyata menurunkan oksidasi lemak (P<0,01), dengan nilai bilangan peroksida
60,00; 19,33; 24,67 dan 28,67 (P<0,01). Berdasarkan uji lanjut Duncan’s Multiple
Range pada keempat perlakuan menghasilkan angka yang berbeda dengan P1
paling rendah. Dalam penelitian ini penggunaan jahe 10 gr adalah perlakuan yang
memenuhi syarat bilangan peroksida berdasarkan SNI 01-2347-1991. |
id |
IOS5428.14906 |
institution |
Universitas Mataram |
institution_id |
133 |
institution_type |
library:university library |
library |
Perpustakaan Universitas Mataram |
library_id |
541 |
collection |
Institutional Repository |
repository_id |
5428 |
subject_area |
Law/Ilmu Hukum Scientist/Ahli Sains, Ilmuwan Agriculture/Industri Pertanian Economic Institutions/Institusi Ekonomi |
city |
KOTA MATARAM |
province |
NUSA TENGGARA BARAT |
repoId |
IOS5428 |
first_indexed |
2019-12-15T19:54:40Z |
last_indexed |
2019-12-15T19:54:40Z |
recordtype |
dc |
_version_ |
1686351272636055552 |
score |
17.538404 |