Strategi Pemasaran Kopi Bubuk Pada Agroindustri Berbasis Ekowisata Amadanom Di Desa Amadanom, Kecamatan Dampit, Kabupaten Malang
Main Author: | Abadi, Mohamad Setyo |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2019
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/173224/1/Mohamad%20Setyo%20Abadi%20155040101111028%20%282%29.pdf http://repository.ub.ac.id/173224/ |
ctrlnum |
173224 |
---|---|
fullrecord |
<?xml version="1.0"?>
<dc schemaLocation="http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc/ http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc.xsd"><relation>http://repository.ub.ac.id/173224/</relation><title>Strategi Pemasaran Kopi Bubuk Pada Agroindustri Berbasis
Ekowisata Amadanom Di Desa Amadanom, Kecamatan Dampit,
Kabupaten Malang</title><creator>Abadi, Mohamad Setyo</creator><subject>658.8 Managemet of marketing</subject><description>Pengembangan agroindustri dapat dilakukan dengan pemanfaatan alam
untuk menciptakan nilai tambah dan menciptakan sektor industri baru seperti
wisata alam. Pengembangan agroindustri dengan mengembangkan wisata berbasis
alam tersebut bertujuan untuk meningkatkan pendapatan masyarakat. Salah satu
agroindustri yang mengolah produk dan memanfaatkan alam sebagai tempat
wisata adalah agroindustri kopi bubuk kelompok tani “Tani Harapan”. Kelompok
tani tersebut melakukan pengolahan produk kopi bubuk dan mendirikan ekowisata
Amadanom. Kendala-kendala yang dihadapi oleh kelompok tani tersebut antara
lain adalah merek yang belum paten, pasifnya kegiatan pemasaran yang dilakukan
yang berdampak pada penurunan volume penjualan sehingga pendapatan
agroindustri tidak maksimal. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan
menganalisis gambaran faktor internal dan faktor eksternal pemasaran
agroindustri dan merumuskan alternatif strategi pemasaran dan prioritas strategi
pemasaran bagi agroindustri kopi bubuk kelompok tani “Tani harapan”. Sehingga
penelitian ini diharapkan mampu menjadi pertimbangan perusahaan dalam
merencanakan strategi pemasaran.
Pendekatan penelitian mengunakan pendekatan deskriptif kuantitatif.
Penentuan lokasi penelitian dilakukan secara purposive pada agroindustri
pengolahan kopi bubuk kelompok tani “Tani Harapan”, Desa Amadanom,
Kecamatan Dampit, Kabupaten Malang dengan pertimbangan bahwa kecamatan
dampit menjadi sentra penghasil kopi di Kabupaten Malang. Metode penentuan
responden mengunakan teknik judgment sampling dengan memilih delapan
informan yang mempunyai pengetahuan spesifik di lokasi penelitian. Metode
analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode AHP-SWOT
yang merupakan pengabungan metode Analytical Hierarchy Process (AHP) dan
Strenghts, Weaknesses, Opportunities, dan Threats (SWOT). SWOT digunakan
untuk mengetahui gambaran faktor internal dan faktor eksternal agroindustri serta
menghasilkan strategi alternatif yang didasarkan kondisi internal dan eksternal
agroindustri. Sedangkan analisis AHP digunakan dalam penentuan bobot dari tiap
tingkatannya dan memberikan penilaian untuk mengetahui prioritas strategi yang
dihasilkan dalam matriks SWOT.
Berdasarkan hasil analisis strategi pemasaran pada agroindustri kopi bubuk
kelompok tani “Tani Harapan” faktor internal kekuatan dengan nilai tertinggi
yaitu faktor produk kopi bubuk yang merupakan produk kopi bubuk organik, dan
mempunyai cita rasa yang khas dengan nilai (0,428), sedangkan faktor internal
kelemahan tertinggi adalah kegiatan promosi ke masyarakat secara luas belum
dilakukan. Faktor eksternal mencakup faktor peluang dan ancaman. Faktor
peluang yang mempunyai nilai tertinggi adalah faktor pemasaran secara online
dengan nilai (0,584) dan faktor ancaman yang mempunyai nilai tertinggi adalahii
pesaing yang melakukan digital marketing dengan nilai (0,384). Berdasarkan hasil
analisis posisi perusahaan berada pada kuadran III yaitu perusahaan perlu
meminimalkan kelemahan perusahaan dengan memanfaatkan peluang yang ada.
Alternatif strategi yang direkomendasikan pada kuadran III adalah strategi
Weaknesses-Opportunities (WO). Dari enam strategi alternatif WO yang
direkomendasikan alternatif strategi melakukan pemasaran online melalui media
sosial mempunyai nilai tertinggi dengan nilai (0,284). Dari hasil penelitian
tersebut disarankan bagi pemerintah membantu mempercepat pengurusan hak
paten merek. Selain itu pemerintah, perguruan tinggi dan pihak swasta perlu untuk
memberikan pelatihan terkait promosi dan pemasaran online. Bagi agroindustri
perlu mempertahankan kualitas pengolahan dan kualitas produk. Selain itu
kelompok tani juga perlu menambah fasilitas di ekowisata agar dapat menarik
minat pengunjung datang ke ekowisata.</description><date>2019-08-01</date><type>Thesis:Thesis</type><type>PeerReview:NonPeerReviewed</type><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>http://repository.ub.ac.id/173224/1/Mohamad%20Setyo%20Abadi%20155040101111028%20%282%29.pdf</identifier><identifier> Abadi, Mohamad Setyo (2019) Strategi Pemasaran Kopi Bubuk Pada Agroindustri Berbasis Ekowisata Amadanom Di Desa Amadanom, Kecamatan Dampit, Kabupaten Malang. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya. </identifier><relation>SKR/FP/2019/342/051907080</relation><recordID>173224</recordID></dc>
|
language |
eng |
format |
Thesis:Thesis Thesis PeerReview:NonPeerReviewed PeerReview Book:Book Book |
author |
Abadi, Mohamad Setyo |
title |
Strategi Pemasaran Kopi Bubuk Pada Agroindustri Berbasis
Ekowisata Amadanom Di Desa Amadanom, Kecamatan Dampit,
Kabupaten Malang |
publishDate |
2019 |
isbn |
2015504010111 |
topic |
658.8 Managemet of marketing |
url |
http://repository.ub.ac.id/173224/1/Mohamad%20Setyo%20Abadi%20155040101111028%20%282%29.pdf http://repository.ub.ac.id/173224/ |
contents |
Pengembangan agroindustri dapat dilakukan dengan pemanfaatan alam
untuk menciptakan nilai tambah dan menciptakan sektor industri baru seperti
wisata alam. Pengembangan agroindustri dengan mengembangkan wisata berbasis
alam tersebut bertujuan untuk meningkatkan pendapatan masyarakat. Salah satu
agroindustri yang mengolah produk dan memanfaatkan alam sebagai tempat
wisata adalah agroindustri kopi bubuk kelompok tani “Tani Harapan”. Kelompok
tani tersebut melakukan pengolahan produk kopi bubuk dan mendirikan ekowisata
Amadanom. Kendala-kendala yang dihadapi oleh kelompok tani tersebut antara
lain adalah merek yang belum paten, pasifnya kegiatan pemasaran yang dilakukan
yang berdampak pada penurunan volume penjualan sehingga pendapatan
agroindustri tidak maksimal. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan
menganalisis gambaran faktor internal dan faktor eksternal pemasaran
agroindustri dan merumuskan alternatif strategi pemasaran dan prioritas strategi
pemasaran bagi agroindustri kopi bubuk kelompok tani “Tani harapan”. Sehingga
penelitian ini diharapkan mampu menjadi pertimbangan perusahaan dalam
merencanakan strategi pemasaran.
Pendekatan penelitian mengunakan pendekatan deskriptif kuantitatif.
Penentuan lokasi penelitian dilakukan secara purposive pada agroindustri
pengolahan kopi bubuk kelompok tani “Tani Harapan”, Desa Amadanom,
Kecamatan Dampit, Kabupaten Malang dengan pertimbangan bahwa kecamatan
dampit menjadi sentra penghasil kopi di Kabupaten Malang. Metode penentuan
responden mengunakan teknik judgment sampling dengan memilih delapan
informan yang mempunyai pengetahuan spesifik di lokasi penelitian. Metode
analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode AHP-SWOT
yang merupakan pengabungan metode Analytical Hierarchy Process (AHP) dan
Strenghts, Weaknesses, Opportunities, dan Threats (SWOT). SWOT digunakan
untuk mengetahui gambaran faktor internal dan faktor eksternal agroindustri serta
menghasilkan strategi alternatif yang didasarkan kondisi internal dan eksternal
agroindustri. Sedangkan analisis AHP digunakan dalam penentuan bobot dari tiap
tingkatannya dan memberikan penilaian untuk mengetahui prioritas strategi yang
dihasilkan dalam matriks SWOT.
Berdasarkan hasil analisis strategi pemasaran pada agroindustri kopi bubuk
kelompok tani “Tani Harapan” faktor internal kekuatan dengan nilai tertinggi
yaitu faktor produk kopi bubuk yang merupakan produk kopi bubuk organik, dan
mempunyai cita rasa yang khas dengan nilai (0,428), sedangkan faktor internal
kelemahan tertinggi adalah kegiatan promosi ke masyarakat secara luas belum
dilakukan. Faktor eksternal mencakup faktor peluang dan ancaman. Faktor
peluang yang mempunyai nilai tertinggi adalah faktor pemasaran secara online
dengan nilai (0,584) dan faktor ancaman yang mempunyai nilai tertinggi adalahii
pesaing yang melakukan digital marketing dengan nilai (0,384). Berdasarkan hasil
analisis posisi perusahaan berada pada kuadran III yaitu perusahaan perlu
meminimalkan kelemahan perusahaan dengan memanfaatkan peluang yang ada.
Alternatif strategi yang direkomendasikan pada kuadran III adalah strategi
Weaknesses-Opportunities (WO). Dari enam strategi alternatif WO yang
direkomendasikan alternatif strategi melakukan pemasaran online melalui media
sosial mempunyai nilai tertinggi dengan nilai (0,284). Dari hasil penelitian
tersebut disarankan bagi pemerintah membantu mempercepat pengurusan hak
paten merek. Selain itu pemerintah, perguruan tinggi dan pihak swasta perlu untuk
memberikan pelatihan terkait promosi dan pemasaran online. Bagi agroindustri
perlu mempertahankan kualitas pengolahan dan kualitas produk. Selain itu
kelompok tani juga perlu menambah fasilitas di ekowisata agar dapat menarik
minat pengunjung datang ke ekowisata. |
id |
IOS4666.173224 |
institution |
Universitas Brawijaya |
affiliation |
mill.onesearch.id fkp2tn.onesearch.id |
institution_id |
30 |
institution_type |
library:university library |
library |
Perpustakaan Universitas Brawijaya |
library_id |
480 |
collection |
Repository Universitas Brawijaya |
repository_id |
4666 |
subject_area |
Indonesian Language Collection/Kumpulan Karya Umum dalam Bahasa Indonesia* |
city |
MALANG |
province |
JAWA TIMUR |
shared_to_ipusnas_str |
1 |
repoId |
IOS4666 |
first_indexed |
2021-10-28T06:56:56Z |
last_indexed |
2021-10-28T06:56:56Z |
recordtype |
dc |
_version_ |
1751455998230396928 |
score |
17.538404 |