Penerapan Strategi Quality Control Circle (QCC) Untuk Meminimasi Defect Studi Kasus Pada Produk Roti “Matahari” Pasuruan

Main Author: Mukhyidin
Format: Thesis NonPeerReviewed
Terbitan: , 2018
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/164532/
ctrlnum 164532
fullrecord <?xml version="1.0"?> <dc schemaLocation="http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc/ http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc.xsd"><relation>http://repository.ub.ac.id/164532/</relation><title>Penerapan Strategi Quality&#xD; Control Circle (QCC) Untuk Meminimasi Defect Studi Kasus&#xD; Pada Produk Roti &#x201C;Matahari&#x201D; Pasuruan</title><creator>Mukhyidin</creator><subject>658.562 Quality control</subject><description>Usaha kecil menengah dari waktu ke waktu semakin banyak&#xD; inovasi produk seiring perkembangan zaman. Perusahaan roti&#xD; &#x201C;Matahari&#x201D; merupakan perusahaan penghasil roti khas Pasuruan.&#xD; Persaingan yang terjadi antara masing &#x2013; masing industri saat ini&#xD; khususnya industri bakery semakin ketat. Oleh karena itu untuk&#xD; menjaga konsumen produk roti &#x201C;Matahari&#x201D;, kualitas menjadi hal&#xD; yang utama.&#xD; Pada perusahaan roti &#x201C;Matahari&#x201D; terdapat permasalahan defect.&#xD; Perusahaan menetapkan defect produk sebesar maksimal 10 %&#xD; setiap satu kali produksi. Permasalahan defect produk menimbulkan&#xD; kerugian terhadap perusahaan. Sehingga semakin minimal defect&#xD; produk yang dihasilkan pada proses produksi dapat meningkatkan&#xD; efektifitas proses produksi dan menghasilkan kualitas produk yang&#xD; diinginkan konsumen.&#xD; Dalam penelitian ini untuk meminimasi defect menggunakan&#xD; Nominal Grup Technique (NGT) sehingga dapat menentukan&#xD; prioritas masalah yang diinginkan. Nominal Grup Technique (NGT)&#xD; menggunakan prioritas masalah dalam voting untuk membuat&#xD; rekapitulasi pendapat. Untuk menentukan prioritas penyebab&#xD; masalah defect yang paling dominan dilakukan pembentukan tim&#xD; Quality Control Circl (QCC). Tim Quality Control Circle (QCC)&#xD; melakukan tahap identifikasi masalah. Kemudian menganalisis&#xD; permasalahan dominan menggunakan observasi dengan PDCA&#xD; (Plan, Do, Check, Action) dan menggunakan alat bantu metode&#xD; seventools.&#xD; Hasil yang diperoleh dalam penerapan strategi Quality Control&#xD; Circle (QCC) pada perusahaan roti &#x201C;Matahari&#x201D; dalam meminimasi&#xD; defect produk roti. Penerapan ini dapat menurukan defect sebelum&#xD; percobaan perbaikan rata &#x2013; rata sebesar 15,50% dan setelah&#xD; percobaan perbaikan defect turun menjadi 9,10% sehingga&#xD; diperoleh penurunan defect 6,40 %.</description><date>2018-10-01</date><type>Thesis:Thesis</type><type>PeerReview:NonPeerReviewed</type><identifier> Mukhyidin (2018) Penerapan Strategi Quality Control Circle (QCC) Untuk Meminimasi Defect Studi Kasus Pada Produk Roti &#x201C;Matahari&#x201D; Pasuruan. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya. </identifier><relation>SKR/FTP/2018/554/051811153</relation><recordID>164532</recordID></dc>
format Thesis:Thesis
Thesis
PeerReview:NonPeerReviewed
PeerReview
author Mukhyidin
title Penerapan Strategi Quality Control Circle (QCC) Untuk Meminimasi Defect Studi Kasus Pada Produk Roti “Matahari” Pasuruan
publishDate 2018
topic 658.562 Quality control
url http://repository.ub.ac.id/164532/
contents Usaha kecil menengah dari waktu ke waktu semakin banyak inovasi produk seiring perkembangan zaman. Perusahaan roti “Matahari” merupakan perusahaan penghasil roti khas Pasuruan. Persaingan yang terjadi antara masing – masing industri saat ini khususnya industri bakery semakin ketat. Oleh karena itu untuk menjaga konsumen produk roti “Matahari”, kualitas menjadi hal yang utama. Pada perusahaan roti “Matahari” terdapat permasalahan defect. Perusahaan menetapkan defect produk sebesar maksimal 10 % setiap satu kali produksi. Permasalahan defect produk menimbulkan kerugian terhadap perusahaan. Sehingga semakin minimal defect produk yang dihasilkan pada proses produksi dapat meningkatkan efektifitas proses produksi dan menghasilkan kualitas produk yang diinginkan konsumen. Dalam penelitian ini untuk meminimasi defect menggunakan Nominal Grup Technique (NGT) sehingga dapat menentukan prioritas masalah yang diinginkan. Nominal Grup Technique (NGT) menggunakan prioritas masalah dalam voting untuk membuat rekapitulasi pendapat. Untuk menentukan prioritas penyebab masalah defect yang paling dominan dilakukan pembentukan tim Quality Control Circl (QCC). Tim Quality Control Circle (QCC) melakukan tahap identifikasi masalah. Kemudian menganalisis permasalahan dominan menggunakan observasi dengan PDCA (Plan, Do, Check, Action) dan menggunakan alat bantu metode seventools. Hasil yang diperoleh dalam penerapan strategi Quality Control Circle (QCC) pada perusahaan roti “Matahari” dalam meminimasi defect produk roti. Penerapan ini dapat menurukan defect sebelum percobaan perbaikan rata – rata sebesar 15,50% dan setelah percobaan perbaikan defect turun menjadi 9,10% sehingga diperoleh penurunan defect 6,40 %.
id IOS4666.164532
institution Universitas Brawijaya
affiliation mill.onesearch.id
fkp2tn.onesearch.id
institution_id 30
institution_type library:university
library
library Perpustakaan Universitas Brawijaya
library_id 480
collection Repository Universitas Brawijaya
repository_id 4666
subject_area Indonesian Language Collection/Kumpulan Karya Umum dalam Bahasa Indonesia*
city MALANG
province JAWA TIMUR
shared_to_ipusnas_str 1
repoId IOS4666
first_indexed 2021-10-28T06:49:31Z
last_indexed 2021-10-28T07:49:08Z
recordtype dc
_version_ 1751454324786987008
score 17.538404