Pengaruh Penambahan Tepung Kulit Buah Kakao (Theobroma Cacao) Sebagai Aditif Pakan Terhadap Bobot Organ Dalam Dan Populasi Escherichia Coli Pada Itik Pedaging
Daftar Isi:
- Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui pengaruh penambahan tepung kulit buah kakao terhadap bobot organ dalam seperti hati, gizzard, jantung, pankreas dan limpa serta populasi Escherichia coli yang terdapat di dalam ileum itik pedaging. hasil penelitian diharapkan dapat digunakan sebagai informasi mengenai fungsi serta serta kandungan kulit buah kakao yang dapat dimanfaatkan sebagai antibiotik alami yang berpengaruh terhadap kesehatan organ dalam itik pedaging. Materi penelitian adalah itik hibrida yang diambil dari peternakan milik Bapak Tito di Jl. Hasanudin, Dusun Rejoso, Desa Ploso, Kecamatan Junrejo, Kota Batu, sebanyak 100 ekor yang berjenis kelamin jantan dengan strain Hibrida pada umur 15 hari dengan warna yang sama. Metode penelitian adalah percobaan dengan rancangan acak kelompok (RAK) yang terdiri dari lima perlakuan dan lima kelompok. Adapun perlakuan tersebut adalah pemberian tepung kulit buah kakao sebagai feed additive dengan level pemberian 0%; 0,25%; 0,5%; 0,75% dan 1%. Cara pengambilan contoh untuk semua vii perlakuan adalah stratified random sampling dan dasar pengelompokannya adalah rataan bobot hidup awal. Variabel yang diukur adalah : bobot hati, gizzard, jantung, pankreas, limpa dan populasi Escherichia coli pada ileum. Data dianalisis dengan sidik peragam (ANCOVA) dikarenakan koefisien keragaman lebih dari 10%. Hasil analisis kovarian diketahui bahwa pengaruh bobot awal (X) tidak berpengaruh nyata (P>0,05) terhadap peningkatan bobot hati, gizzard, jantung, pankreas, limpa dan populasi Escherichia coli (Y), begitupula dengan lanjutan analisis ragam yang menunjukan pemberian tepung kulit buah kakao sebagai feed additive terhadap peningkatan bobot hati, gizzard, jantung, pankreas, limpa dan penurunan populasi Escherichia coli pengaruh tidak nyata (P>0,05). Kesimpulan penelitian ini adalah bahwa penambahan tepung kulit buah kakao sebagai feed additive tidak memberikan pengaruh dilihat dari bobot hati, bobot jantung, bobot pankreas, bobot limpa dan populasi Escherichia coli pada ileum itik pedaging.