Analisis Penerapan Gerakan Literasi Sekolah dalam Meningkatkan Keterampilan Menulis (Resensi) Ilmu Agama Islam Siswa Kelas XI di SMA Negeri 02 Rejang Lebong
Main Authors: | Murti, Firda, Fakhrudin, fakhrudin, Rizal, Syamsul |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2018
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://e-theses.iaincurup.ac.id/93/1/STRATEGI%20MODELING%20PARTISIPAN%20DALAM%20PEMBELAJARAN%20PENDIDIKAN%20AGAMA%20ISLAM%20DAN%20IMPLIKASINYA%20TERHADAP%20.pdf http://e-theses.iaincurup.ac.id/93/ |
Daftar Isi:
- Firda Murti (14531175): Analisis Penerapan Gerakan Literasi Sekolah dalam Meningkatkan Keterampilan Menulis (Resensi) Ilmu Agama Islam Siswa Kelas XI di SMAN 02 Rejang Lebong Latar belakang penelitian ini adalah Gerakan Literasi Sekolah (GLS) merupakan nawacita Presiden Jokowidodo yang bertujuan untuk meningkatan minat baca dan keterampilan membaca serta keterampilan menulis. Penerapannya di SMAN 02 Rejang Lebong telah sampai pada tahapan yang kedua yaitu tahap pengembangan sehingga belum sampai pada evaluasi atau dalam tahapan literasi yakni tahap pembelajaran. Permasalahan pada penelitian ini adalah kurangnya minat membaca serta kurangnya keterampilan membaca dan menulis siswa, siswa yang belum terbiasa dengan variasi baru kegiatan literasi. Tujuan penelitian ini adalah (1) Untuk mengetahui bagaimana penerapan gerakan literasi sekolah di SMAN 02 Rejang Lebong, (2) Untuk mengetahui bagaimana keterampilan menulis (resensi) ilmu agama Islam siswa kelas XI di SMAN 02 Rejang Lebong. Gerakan Literasi Sekolah merupakan suatu program yang bertujuan untuk meningkatkan minat baca dan keterampilan membaca serta keterampilan menulis siswa. Kegiatan ini dilakukan selama 15 menit membaca buku non pelajaran sebelum proses KBM dimulai. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif deskriptif. Penelitian ini dilakukan di SMAN 02 Rejang Lebong selama 06 Juli sampai 06 Oktober 2018. Subyek penelitian ini adalah wakil Kepala sekolah bidang kurikulum dan kesiswaan, Ketua GLS, guru dan 110 siswa kelas XI sebagai sampel. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi, wawancara dan dokumentasi. Serta uji kredibilitas data dilakukan dengan triangulasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penerapan Gerakan Literasi Sekolah (GLS) yang diterapkan di SMAN 02 Rejang Lebong sudah sesuai dengan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 23 Tahun 2015. Salah satu kegiatan di dalam gerakan tersebut adalah kegiatan 15 menit membaca buku non pelajaran sebelum proses KBM dimulai. Kegiatan literasi yang diterapkan di SMAN 02 Rejang Lebong yaitu, kegiatan membaca buku non pelajaran selama 15 menit sebelum pembelajaran dimulai kemudian menuliskannya di kartu literasi siswa. Setelah diterapkan program literasi, keterampilan membaca serta keterampilan menulis siswa mengalami peningkatan meskipun belum ada evaluasi yang terstruktur dari pihak yang terkait.