Daftar Isi:
  • Daun bayam merah (Alternantera amoena voss ) merupakan salah satu tanaman yang dapat dijadikan indikator, karena daun bayam merah memiliki zat warna yang sering digunakan sebagai pewarna alami. Namun, indikator alami yang ada pada saat ini hanya ada dalam bentuk cairan, sehingga tidak tahan lama, mudah rusak, menimbulkan bau yang tidak sedap dan tidak praktis karena harus dibuat terlebih dahulu ketika akan digunakan. Maka, penelitian bertujuan untuk mengetahui jenis kertas saring manakah yang baik digunakan sebagai bahan pembuatan kertas indikator pH dari ekstrak daun bayam meraah, waktu optimal yang diperlukan dalam proses pengabsorbsian ekstrak daun bayam merah kedalam kertas saring dan perbandingan warna yang dihasilkan kertas lakmus dengan kertas indikator pH alami dari bayam merah. Dalam penelitian ini jenis kertas saring yang digunakan adalah kertas saring whatman no.1 dan kertas saring biasa,variasi waktu yang digunakan dalam penelitian ini adalah 5 menit, 15 menit dan 30 menit. Hasil penelitian menunjukan bahwa jenis kertas yang baik digunakan sebagai bahan pembuatan kertas indikator pH dari ekstrak daun bayam merah adalah kertas saring biasa dengan waktu optimalnya yaitu dengan waktu 5 menit. Kata kunci : Ekstraksi, Indikator alami, Daun Bayam Merah (Alternantera amoena voss)