KUALITAS FISIK DAN KANDUNGAN NUTRISI AMPAS TEBU YANG DIFERMENTASI DENGAN JENIS INOKULUM BERBEDA
Main Author: | Ayu Sri Afriani, - |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2020
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.uin-suska.ac.id/31093/1/GABUNGAN%20SKRIPSI%20KECUALI%20BAB%20IV.pdf http://repository.uin-suska.ac.id/31093/2/BAB%20IV%20PEMBAHASAN.pdf http://repository.uin-suska.ac.id/31093/ |
Daftar Isi:
- KUALITAS FISIK DAN KANDUNGAN NUTRISI AMPAS TEBU YANG DIFERMENTASI DENGAN JENIS INOKULUM YANG BERBEDA Ayu Sri Afriani (11581200777) Di bawah bimbing Triani Adelina dan Irdha Mirdhayati INTISARI Ampas tebu merupakan limbah pertanian yang dapat diolah menjadi pakan alternatif ruminansia. Pengolahan ampas tebu sangat diperlukan untuk meningkatkan kualitas nutrisi dan fisik sebagai pakan ternak yakni menggunakan aplikasi fermentasi yang merupakan salah satu cara untuk meningkatkan nilai nutrisi dan fisik ampas tebu menggunakan inokulum feses sapi dan EM-4 (Effective Microorganisme-4). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kualitas fisik dan nutrisi ampas tebu fermentasi dengan menggunakan jenis inokulum yang berbeda. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan dan 5 kali ulangan yaitu; P0 : ampas tebu tanpa penambahan inokulum (kontrol), P1 : ampas tebu + feses sapi 5%, P2 : ampas tebu + EM-4 10%, P3 : ampas tebu + feses sapi5% + E-4 10%. Parameter yang diukur meliputi pH, aroma, warna, tekstur, kandungan bahan kering, protein kasar, serat kasar, dan lemak kasar. Data dianalisis menggunakan analisis sidik ragam (Analysis of Variance/ANOVA) dan uji lanjut dengan Duncan’s Multiple Range Test (DMRT). Hasil penelitian menunjukkan bahwa campuran feses sapi 5% dan EM-4 10% berpengaruh sangat nyata (P<0,01) meningkatkan protein kasar dan nilai fisik aroma dan berpengaruh nyata (P<0,05) menurunkan serat kasar, pH dan meningkatkan nilai fisik warna dan tekstur. Kesimpulan penelitian penambahan inokulum feses sapi 5% dan EM-4 10% (perlakuan P3) merupakan perlakuan terbaik karena meningkatkan kandungan protein kasar dan menurunkan serat kasar. Kata kunci: Ampas tebu, Effective Microorganisme-4, fermentasi, feses sapi