Daftar Isi:
  • Penelitian ini dilatarbelakangi oleh penelitian sebelumnya menyatakan bahwa model pembelajaran TGT pada materi hidrokarbon dapat memberi pengaruh hasil belajar siswa sedangankan model pembelajaran TC dapat meningkatkan keaktifan dan hasil belajar siswa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ada perbedaan kemampuan kognitif siswa kelas XI MIPA 1( eksperimen 1) yang menggunakan model pembelajaran Team Games Tournamen dengan kelas XI MIPA 2 (eksperimen 2) yang menggunakan model pembelajaran Talking Chip pada pokok bahasan Hidrokarbon. Hasil kemampuan kognitif dapat diketahui dengan memberikan soal tes. Sampel terdiri dari dua kelas yaitu kelas XI MIPA 1 dankelas XI MIPA2 yang sebelumnya telah dilakukan uji homogenitas. Hasil penelitian mendapatkan rata-rata nilai pretest pada kelas XI MIPA1 49,82 dan MIPA 2 39,31 kemudian rata rata nilai posttest pada kelas MIPA 1 84,21 dan kelas MIPA 2 82,74.Selanjutnya data hasil pengamatan dan penelitian kemampuan kognitif siswa diuji dengan menggunakan rumus t-test komparasi yang berkorelasi. Hasil perolehan data diperoleh –ttabel ≤ thitung≤ + ttabel (- 0,037 < 0,05> 0,037), maka H0 ditolak dan Ha diterima. Sehingga terdapat perbedaan kemampuan kognitif siswa yang signifikan antara variabel model pembelajaran Team Games Tournamen dan Talking Chip pada pokok bahasan Hidrokarbon di kelas XI MIPA 1 dan XI MIPA 2 SMA PGRI Pekanbaru. Kata Kunci∶ Team Games Tournamen, Talking Chip, Kemampuan Kognitif, danHidrokarbon.