Daftar Isi:
  • Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penerapan model pembelajaran CIRC terhadap kemampuan penalaran matematis ditinjau dari kemampuan awal siswa SMP Negeri 10 Tapung. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VII SMP Negeri 10 Tapung tahun ajaran 2017/2018. Sampel penelitian ini dipilih dengan menggunakan teknik purposive sampling, terpilih kelas VII-B sebagai kelas eksperimen dan kelas VII-A sebagai kelas kontrol. Untuk melihat hasil penelitian tersebut digunakan rumus uji-t (test-t), dan anova dua arah. Instrument yang digunakan adalah tes uraian untuk mengukur kemampuan awal dan kemampuan penalaran matematis siswa. Berdasarkan hasil analisis data tersebut dapat diambil kesimpulan yaitu: 1) terdapat perbedaan kemampuan penalaran matematis antara siswa yang diterapkan model pembelajaran CIRC dengan siswa yang diterapkan pembelajaran konvensional. Dengan hasil perhitungan uji-t diperoleh dengan dan taraf signifikan atau , maka diperoleh . Berdasarkan perhitungan, diketahui bahwa yaitu sehingga Ha diterima. 2) Terdapat perbedaan kemampuan penalaran antara siswa yang berkemampuan awal tinggi, sedang, dan rendah. Berdasarkan hasil perhitungan uji anova dua arah diperoleh yaitu sehingga Ha diterima.3) Tidak terdapat interaksi antara model pembelajaran CIRC dengan kemampuan awal dalam meningkatkan kemampuan − 4 4 dan . Hal ini berarti yaitu− 44 sehingga H0 diterima dan Ha ditolak. Dengan demikian secara umum model CIRC berpengaruh terhadap kemampuan penalaran matematis siswa berdasarkan kemampuan awal dan tidak terdapat interaksi antara model CIRC dengan kemampuan awal dalam meningkatkan kemampuan penalaran matematis siswa. . Kata Kunci: CIRC (Cooperative Integrated Reading and Composition), Kemampuan penalaran Matematis, Kemampuan Awal