KAJIAN POTENSI EKSTRAK METANOL BATANG KELADI UNGU (XANTHOSOMA NIGRUMSTELLFELD) SEBAGAI ANTIOKSIDAN ALAMI

Main Authors: Fitriyanti, Wahidah , Devi, Ratnawati, Agus, Martono
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2014
Subjects:
Online Access: http://repository.unib.ac.id/9459/1/IV%2CV%2CLAMP%2CI-14-wah-FM.pdf
http://repository.unib.ac.id/9459/2/I%2CII%2CIII%2CI-14-wah-FM.pdf
http://repository.unib.ac.id/9459/
Daftar Isi:
  • Batang keladi ungu diduga memiliki senyawa antioksidan yang mampu menghambat proses oksidasi asam linoleat. Metode uji antioksidan dilakukan secara in vitro dengan metode thiobarbituric acid (TBA). Aktivitas antioksidasi ditentukan dengan cara mengoksidasi substrat asam linoleat pada suhu 40oC selama tujuh hari dengan atau tanpa ekstrak. Hasil oksidasi berupa malondialdehida (MDA) akan bereaksi dengan asam tiobarbiturat membentuk produk berupa kompleks berwarna merah (MDA-TBA) yang serapannya diukur dengan spektrofotometer pada λ 532 nm. Ekstrak batang keladi ungu dengan konsentrasi 100 ppm, 150 ppm, 200 ppm dan 300 ppm berturut-turut memiliki daya hambat sebesar 19,32%, 21,85%, 29,47%, dan 31,05%. Kontrol positif yang digunakan (α-tokoferol 200 ppm) memiliki daya hambat sebesar 85,14%. Dari hasil perhitungan diperoleh bahwa ekstrak metanol batang keladi ungu memiliki aktivitas antioksidasi.