STRATEGI PENINGKATAN KUALITAS “BAGAR HIU” KULINER KHAS BENGKULU DENGAN METODE QUALITY FUNCTION DEPLOYMENT (QFD)
Main Authors: | Sadri, Agustriwan, Wuri, Marsigit, Evanila, Silvia |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed audio |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2018
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.unib.ac.id/18531/1/Skripsi%20Agustriwan%20sadri.pdf http://repository.unib.ac.id/18531/ |
Daftar Isi:
- Bengkulu secara geografi terletak di pesisir barat Pulau Sumatra yang memiliki potensi hasil ikan tangkap yang sangat melimpah. Berdasarkan produksi perikanan menurut subsektor, kuantitas terus terjadi peningkatan, pada tahun 2014 sebesar 62.387,30 ton, 2015 sebesar 64.059,90 ton dan pada tahun 2016 sebesar 65.796,20 ton dengan 94,56% dari perikanan laut dan sisanya 5,44% dari perikanan umum. Ikan hiu adalah jenis ikan yang dilindungi baik nasional maupun internasional. Ikan ini merupakan hasil tangkap sampingan (by catch) dan beberapa tertangkap secara tidak sengaja oleh para nelayan. Ikan yang tertangkap inilah yang diolah oleh masyarakat khususnya Bengkulu untuk menjadi produk salah satunya yaitu bagar hiu. Bagar hiu merupakan salah satu kuliner khas Bengkulu yang berbahan baku daging ikan jenis hiu punai. Dalam usahanya bagar hiu khususnya rumah makan Inga Raya Bengkulu menghadapi masalah yaitu semakin tingginya persaingan bisnis usaha sejenis dan juga inkonsistensi dalam penjualan. Untuk itu perlu diketahui atribut-atribut kualitas produk yang menjadi harapan dari konsumen Tujuan penelitian ini adalah untuk menentukan harapan konsumen terhadap produk, mengetahui tingkat kepentingan dan kepuasan dari konsumen serta mengetahui rasio perbaikan produk. Penelitian ini menggunakan teknik convenience sampling untuk penentuan responden. Pada tahap penyebaran kuesioner dilakukan sebanyak 3 kali penyebaran yaitu 10 orang responden terdiri dari 2 orang responden produsen dan 8 orang responden konsumen untuk seleksi atribut produk, 20 orang responden konsumen untuk uji validitas dan reliabilitas dan 60 responden konsumen untuk kuesioner utama yang merupakan penentu dari tujuan dan matriks House of Quality. Alat analisis yaitu Software SPSS 21, aplikasi Expert Choice 11. Analisis data dilakukan dengan menggunakan metode Quality Function Deploymet (QFD). Harapan konsumen terhadap produk bagar hiu terdapat sembilan atribut yaitu rasa, aroma, tekstur, bentuk dan ukuran, warna, kehigienisan, umur simpan produk, tampilan makanan/produk, dan tempat penyajian/kemasan. Urutan tingkat kepentingan produk bagar hiu dari urutan 1-9 yaitu tempat penyajian/kemasan, umur simpan produk, tampilan makanan/produk, warna, bentuk ukuran, tekstur, aroma dan rasa. Tingkat kepuasan produk bagar hiu rata-rata mencapai nilai kepuasan 4 kecuali umur simpan produk dengan nilai kepuasan 3. Untuk rasio perbaikan produk harus lebih memfokuskan pada proses pemasakan, pencucian dan juga bahan baku pembuatan produk.