KARATERISTIK BIOPLASTIK TEPUNG KULIT “PISANG JANTAN” (MUSA PARADISIACA SPP.)

Main Authors: Sitorus, Victor Edward, Bonodikun, Bonodikun, Syafnil, Syafnil
Format: Thesis NonPeerReviewed Archive
Bahasa: eng
Terbitan: , 2017
Subjects:
Online Access: http://repository.unib.ac.id/13255/1/VICTOR%20EDWARD%20SITORUS%20%28SKRIPSI%29.pdf
http://repository.unib.ac.id/13255/
Daftar Isi:
  • Bioplastik atau yang sering disebut plastik biodegradable, merupakan salah satu jenis plastik yang hampir keseluruhannya terbuat dari bahan yang dapat diperbarui, seperti pati, minyak nabati, dan mikrobiota. Bioplastik biasa digunakan seperti plastik konvensional sebagai kemasan. Dalam penelitian ini peneliti menggunakan bahan dasar kulit pisang jantan. Hal ini dikarenakan banyak ditemukannya pisang jantan sebagai bahan dasar produk olahan pisang di Bengkulu karena harganya yang murah dan memiliki rasa yang cukup manis. Pisang Jantan banyak ditemui di Desa Sri Kuncoro Kabupaten Bengkulu Tengah. Pisang jenis ini diminati masyarakat karena memiliki buah yang mudah dijual dan juga enak untuk dimakan langsung. Bioplastik berbahan pati memiliki kekurangan yaitu rendahnya kekuatan mekanik pada plastik. Hal tersebut dapat diatasi dengan mencampurkan pati dengan larutan plasticizer seperti gliserol. Hal ini berguna untuk menghasilkan bioplastik yang memiliki kekuatan mekanik dan fisik yang lebih baik. Tujuan penelitian ini adalah menentukan pengaruh tepung kulit pisang jantan dan gliserol pada pembuatan bioplastik terhadap uji kuat tarik, menentukan pengaruh tepung kulit pisang jantan dan gliserol pada pembuatan bioplastik terhadap uji elongasi, dan menentukan waktu biodegradasi dari bioplastik tepung kulit pisang jantan.