POLA KOMUNIKASI PERSUASIF DINAS PERUMAHAN RAKYAT DAN KAWASAN PERMUKIMAN PROVINSI DKI JAKARTA DALAM KASUS PEMINDAHAN WARGA KAMPUNG PULO KE RUSUN
Daftar Isi:
- Provinsi DKI Jakarta merupakan Ibu Kota Negara Republik Indonesia yang merupakan contoh dari konsep pembangunan yang melibatkan masyarakat dan memanusiakan rakyat di daerahnya. Jika dilihat dari kondisi pembangunan, Provinsi DKI Jakarta tidak hanya memberikan ruang untuk kepentingan investasi namun juga mewadahi hak-hak sosial dan lingkungan secara terpadu. Kawasan Permukiman yang dahulu kumuh bisa disulap menjadi ruang public. Melalui Pola Komunikasi Persuasif yang bertujuan untuk mengubah sikap, pendapat dan perilaku seseorang. Metode penelitian yang digunakan adalah studi kasus pada Warga Kampung Pulo. Subjek penelitian di dapat dari sumber yang kompeten untuk dimintai informasi yaitu Perwakilan Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Provinsi DKI Jakarta Pulo yang sudah dipindahkan ke Rusun. Hasil penelitian terhadap Pola Komunikasi Persuasif Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Provinsi DKI Jakarta Dalam Kasus Pemindahan Warga Kampung Pulo Ke Rusun ditemukan beberapa hal yang berkaitan dengan Metode Komunikasi Persuasif yang terdiri dari pay off idea, iching Device, Fear Arroungsing, Partisipasi. Kemudian Pendekatan Komunikasi Persuasif diantaranya Coersif and punishment, Pressure apporoaach, reward approach, legitimate approach, expert approach hal tersebut dilakukan sebagai upaya dari komunikasi persuasif yang dilakukan oleh Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Provinsi DKI Jakarta Dalam upaya Pemindahan Warga Kampung Pulo Ke Rusun.