Proses Inovasi Pelayanan Kesehatan Sistem Informasi Jejaring Rujukan Maternal Neonatal (SI MANEIS) Dalam Upaya Mengurangi Tingginya Angka Kematian Ibu Dan Bayi (Studi pada Rumah Sakit Umum Daerah Sidoarjo, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur)
Main Author: | Budi, Anasthasia Christina Setya |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed |
Terbitan: |
, 2018
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/9107/ |
ctrlnum |
9107 |
---|---|
fullrecord |
<?xml version="1.0"?>
<dc schemaLocation="http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc/ http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc.xsd"><relation>http://repository.ub.ac.id/9107/</relation><title>Proses Inovasi Pelayanan Kesehatan Sistem Informasi Jejaring Rujukan Maternal Neonatal (SI MANEIS) Dalam Upaya Mengurangi Tingginya Angka Kematian Ibu Dan Bayi (Studi pada Rumah Sakit Umum Daerah Sidoarjo, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur)</title><creator>Budi, Anasthasia Christina Setya</creator><subject>362.1 People with physical illnesses</subject><description>Inovasi Sidoarjo Maternal & Neonatal Emergency SMS Gateway (SI MANEIS) adalah
inovasi di bidang pelayanan kesehatan bertujuan untuk mengurangi tingginya Angka Kematian
Ibu (AKI) dan Angka Kematian Bayi (AKB) di Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur dengan cara
membuat sistem jejaring rujukan gateway dengan cara mengirimkan pesan singkat (SMS). Inovasi
ini digagas pemerintah Indonesia dalam rangka mencapai Millenium Development Goals (MDGs)
pada tahun 2015. Dengan adanya inovasi SI MANEIS dalam jangka pendek diharapkan dapat
mengurangi tingginya AKI dan AKB di Kabupaten Sidoarjo, sedangkan harapan untuk jangka
panjang adalah SI MANEIS dapat meningkatkan intregitas antar petugas kesehatan di Kabupaten
Sidoarjo, meningkatkan kualitas Sumberdaya Manusia (SDM) dalam hal pengetahuan mengenai
kegawatdaruratan maternal dan neonatal. Tujuan penelitian ini adalah menjelaskan dan
menganalisis proses inovasi sistem jejaring rujukan SI MANEIS dalam upaya mengurangi
tingginya angka kematian ibu dan bayi di RSUD Kabupaten Sidoarjo.
Penelitian ini menggunakan studi kasus tunggal yang digunakan untuk menjelaskan dan
menganalisis proses SI MANEIS di Kabupaten Sidoarjo. Wawancara dilakukan dengan beberapa
pemangku kepentingan dalam inovasi SI MANEIS antara lain petugas dinas kesehatan, dokter,
bidan jaga dan ibu-ibu pengguna SI MANEIS di IGD RSUD Kabupaten Sidoarjo. Teknik analisis
eksplanasi dari Yin (2009) untuk analisis kasus proses inovasi SI MANEIS di Kabupaten Sidoarjo.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa proses inovasi SI MANEIS dimulai dari
pengidentifikasian masalah yang terjadi di lingkungan sekitar, latar belakang pembentukan
inovasi, mengembangkan ide inovas menjadi ide yang sukses dalam mengurangi tingginya AKI
dan AKB, penerapan inovasi di Kabupaten Sidoarjo, proses evaluasi dan monitoring, dan proses
penyebarluasan (difusi) sudah terlaksana dengan baik. Seluruh proses inovasi SI MANEIS telah
berjalan dengan efektif. Faktor-faktor yang mempengaruhi inovasi SI MANEIS terdiri dari
komitmen politik, dan dukungan peningkatan efesiensi (SDM). Faktor penghambat terdiri dari
terhambatnya jaringan sistem rujukan dan tenaga kesehatan lain yang tidak siap dalam mengikuti
perkembangan teknologi.</description><date>2018-01-09</date><type>Thesis:Thesis</type><type>PeerReview:NonPeerReviewed</type><identifier> Budi, Anasthasia Christina Setya (2018) Proses Inovasi Pelayanan Kesehatan Sistem Informasi Jejaring Rujukan Maternal Neonatal (SI MANEIS) Dalam Upaya Mengurangi Tingginya Angka Kematian Ibu Dan Bayi (Studi pada Rumah Sakit Umum Daerah Sidoarjo, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya. </identifier><relation>SKR/FIA/2017/1339/051802789</relation><recordID>9107</recordID></dc>
|
format |
Thesis:Thesis Thesis PeerReview:NonPeerReviewed PeerReview |
author |
Budi, Anasthasia Christina Setya |
title |
Proses Inovasi Pelayanan Kesehatan Sistem Informasi Jejaring Rujukan Maternal Neonatal (SI MANEIS) Dalam Upaya Mengurangi Tingginya Angka Kematian Ibu Dan Bayi (Studi pada Rumah Sakit Umum Daerah Sidoarjo, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur) |
publishDate |
2018 |
topic |
362.1 People with physical illnesses |
url |
http://repository.ub.ac.id/9107/ |
contents |
Inovasi Sidoarjo Maternal & Neonatal Emergency SMS Gateway (SI MANEIS) adalah
inovasi di bidang pelayanan kesehatan bertujuan untuk mengurangi tingginya Angka Kematian
Ibu (AKI) dan Angka Kematian Bayi (AKB) di Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur dengan cara
membuat sistem jejaring rujukan gateway dengan cara mengirimkan pesan singkat (SMS). Inovasi
ini digagas pemerintah Indonesia dalam rangka mencapai Millenium Development Goals (MDGs)
pada tahun 2015. Dengan adanya inovasi SI MANEIS dalam jangka pendek diharapkan dapat
mengurangi tingginya AKI dan AKB di Kabupaten Sidoarjo, sedangkan harapan untuk jangka
panjang adalah SI MANEIS dapat meningkatkan intregitas antar petugas kesehatan di Kabupaten
Sidoarjo, meningkatkan kualitas Sumberdaya Manusia (SDM) dalam hal pengetahuan mengenai
kegawatdaruratan maternal dan neonatal. Tujuan penelitian ini adalah menjelaskan dan
menganalisis proses inovasi sistem jejaring rujukan SI MANEIS dalam upaya mengurangi
tingginya angka kematian ibu dan bayi di RSUD Kabupaten Sidoarjo.
Penelitian ini menggunakan studi kasus tunggal yang digunakan untuk menjelaskan dan
menganalisis proses SI MANEIS di Kabupaten Sidoarjo. Wawancara dilakukan dengan beberapa
pemangku kepentingan dalam inovasi SI MANEIS antara lain petugas dinas kesehatan, dokter,
bidan jaga dan ibu-ibu pengguna SI MANEIS di IGD RSUD Kabupaten Sidoarjo. Teknik analisis
eksplanasi dari Yin (2009) untuk analisis kasus proses inovasi SI MANEIS di Kabupaten Sidoarjo.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa proses inovasi SI MANEIS dimulai dari
pengidentifikasian masalah yang terjadi di lingkungan sekitar, latar belakang pembentukan
inovasi, mengembangkan ide inovas menjadi ide yang sukses dalam mengurangi tingginya AKI
dan AKB, penerapan inovasi di Kabupaten Sidoarjo, proses evaluasi dan monitoring, dan proses
penyebarluasan (difusi) sudah terlaksana dengan baik. Seluruh proses inovasi SI MANEIS telah
berjalan dengan efektif. Faktor-faktor yang mempengaruhi inovasi SI MANEIS terdiri dari
komitmen politik, dan dukungan peningkatan efesiensi (SDM). Faktor penghambat terdiri dari
terhambatnya jaringan sistem rujukan dan tenaga kesehatan lain yang tidak siap dalam mengikuti
perkembangan teknologi. |
id |
IOS4666.9107 |
institution |
Universitas Brawijaya |
affiliation |
mill.onesearch.id fkp2tn.onesearch.id |
institution_id |
30 |
institution_type |
library:university library |
library |
Perpustakaan Universitas Brawijaya |
library_id |
480 |
collection |
Repository Universitas Brawijaya |
repository_id |
4666 |
subject_area |
Indonesian Language Collection/Kumpulan Karya Umum dalam Bahasa Indonesia* |
city |
MALANG |
province |
JAWA TIMUR |
shared_to_ipusnas_str |
1 |
repoId |
IOS4666 |
first_indexed |
2018-04-09T19:55:47Z |
last_indexed |
2021-10-18T02:13:29Z |
recordtype |
dc |
_version_ |
1751453651157647360 |
score |
17.538404 |