Pengaruh Pemberian Edible Coating Kitosan Mikrokristalin pada Tahu Bulat Terhadap Kadar Air, Kadar Protein dan Kadar Lemak Asam Bebas (FFA)

Main Author: Fauzi, Mikho Imam
Format: Thesis NonPeerReviewed
Terbitan: , 2017
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/4647/
Daftar Isi:
  • Tahu bulat merupakan jajanan yang digemari akhir akhir ini. Satu pabrik tahu bulat mampu menjual sekitar 500.000 butir tahu bulat dalam satu hari. Namun terdapat kelemahannya, yaitu masa basinya yang cepat sekitar satu hari diluar kulkas. Oleh karena itu dibutuhkan cara agar dapat memperlama masa basi diluar kulkas, salah satu caranya dengan edible coating. Teknik ini dilakukan dengan membuat edible coating dari kitosan yang dilarutkan kedalam asam asetat dua persen kemudian tahu bulat dicelupkan kedalam edible coating selama sepuluh menit dan diuji kadar air, kadar protein, kadar FFA, dan warna fisik tahu bulatnya. Dari penelitian yang sudah dilakukan didapatkan hasil tidak terjadi perubahan yang signifikan terhadap uji protein dari masing masing variasi jumlah kitosan dari hari ke hari. Dari uji kadar air dan kada FFA tahu bulat yang dilapisi edible coating dengan kitosan 4 g cenderung tetap atau tidak menunjukkan perbedaan yang signifikan dari hari ke hari, sedangkan tahu bulat yang tidak dilapisi dan dilapisi dengan edible coating 2 g dan 3 g terdapat perbedaan yang signifikar dari hari ke harinya. Dilihat dari uji warna tahu bulat yang tidak dilapisi edible coating dari hari kehari berupah warna menjadi lebih coklat kehitaman, sendangkan tahu bulat yang dilapisi edible coating 2 g, 3g, dan 4 g pada hari pertama dan kedua tetap warnanya dan pada hari ke 3 sudah mulai ada sedikit jamur. Dari hasil yang diperoleh disimpulkan bahwa tahu bulat yang dilapisi dengan edible coating 4 g lebih tahan lama diluar kulkas dibanding tahu bulat yang tidak dilapisi edible coating dan dilapisi edible coating 2 g dan 3 g.