Analisis Risiko Supply Chain Kacang Shanghai Menggunakan Metode Fuzzy Analytic Hierarchy Process (FAHP) dan Fault Tree Analysis (FTA) (Studi Kasus di UD Gangsar Snack And Food Tulungagung)
| Main Author: | Nuryanti, Ratna Dinda |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed |
| Terbitan: |
, 2017
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/4153/ |
Daftar Isi:
- Kacang tanah merupakan tumbuhan yang mempunyai manfaat penting untuk tubuh sebagai bahan pangan serta sumber protein nabati yang sangat dibutuhkan. Salah satu perusahaan industri pengolahan kacang tanah adalah UD Gangsar Snack and Food, Tulungagung. UD Gangsar Snack and Food berusaha untuk memenuhi kebutuhan konsumen dengan baik dan terus meningkatkan kemampuan manajemennya agar dapat bersaing dengan perusahaan sejenis. Risiko rantai pasok yang terjadi di perusahaan menyangkut pada aspek supply, demand, operational, dan environmental. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis risiko yang terjadi dan evaluasi risiko berdasarkan hasil analisis yang telah dilakukan. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode Fuzzy Analytic Hierarchy Process (Fuzzy-AHP) dan Fault Tree Analysis (FTA). Metode Fuzzy-AHP adalah metode perkembangan dari Analytic Hierarchy Process Fungsi metode ini untuk menganalisis terjadinya risiko yang terjadi di UD Gangsar Snack and Food meliputi aspek kriteria supply, demand, operational, dan environmental. Hasil perhitungan dari Fuzzy Analytic Hierarchy Process (Fuzzy-AHP) diketahui akar penyebab jenis risiko kritis pada UD Gangsar Snack and Food meliputi kualitas bahan baku tidak sesuai standar (0,34), reject produk tinggi (0,36), sumber daya manusia kurang berpengalaman dan terampil (0,39), dan bencana alam secara tiba-tiba (0,35). Usulan mitigasi untuk permasalah yang terjadi pada UD Gangsar Snack and Food adalah dengan memperhatikan dan mengawasi perawatan mesin, melakukan pengukuran kinerja, meningkatkan tingkat kedisiplinan dan melakukan perbaikan pengawasan dengan memberi tanggungjawab pada masing-masing departemen.