Kajian Pustaka: Minuman Fermentasi Kombucha dan Aktivitas Antimikrobanya
| Main Authors: | Azarine, Farah Donnabella, Prof.Dr. Ir. Elok Zubaidah,, MP. |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2022
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/id/eprint/196100/1/Farah%20Donnabella%20Azarine.pdf http://repository.ub.ac.id/id/eprint/196100/ |
Daftar Isi:
- Teh merupakan salah satu komoditas agrikultur potensial Indonesia. Namun, terjadi penurunan produksi pada tahun 2016-2020 yang mengindikasikan perlunya upaya dalam meningkatkan produksi teh. Kombucha adalah minuman fermentasi tradisional dari larutan teh manis dengan melibatkan SCOBY (Symbiotic Culture of Bacteria and Yeast). Selain terbuat dari teh, kombucha dapat dibuat dari bahan dengan tinggi fenol meskipun belum dapat diketahui bahan terbaik untuk menghasilkan aktivitas antimikroba terbaik juga potensi aplikasinya. Kombucha berpotensi memiliki aktivitas antimikroba karena mengandung senyawa asam organik, fenol, dan nilai pH yang rendah. Skripsi ini merupakan studi literatur yang menggunakan dukungan dari berbagai sumber pustaka. Nilai pH terendah setelah fermentasi diperoleh dengan nilai 2,37; konsentrasi asam organik tertinggi diperoleh pada asam glukuronat (39.000 mg/L) dan asam asetat (16.570 ± 0.9 mg/L); serta konsentrasi senyawa fenol tertingginya sebesar +3000 (GAE mg/L). Zat metabolit sekunder yang terbentuk dapat diaplikasikan pada inovasi bahan kemasan, pengawet buah dan daging, minuman fungsional, zat pembersih, serta bahan medis dan kosmetik.