Mikroenkapsulasi Probiotik Lactobacillus plantarum Menggunakan Enkapsulan Maltodekstrin yang Dikombinasikan dengan Gum Arab dan CMC

Main Author: Adawiyah, Nadhira Salsabila
Format: Thesis NonPeerReviewed
Terbitan: , 2019
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/180565/
Daftar Isi:
  • Penggunaan bakteri probiotik sebagai suplemen pada pakan ternak terus meningkat dalam dekade terakhir, terutama sejak penggunaan antibiotic growth promoter dalam ternak dilarang penggunaannya. Strain probiotik harus mampu bertahan dalam kondisi ekstrim di dalam perut dan usus halus. Mengenkapsulasi sel probiotik dengan enkapsulan yang tepat dapat membantu melindungi sel probiotik dari kondisi tersebut. Penelitian ini menggunakan spray drying sebagai metode enkapsulasi dalam pemeliharaan kultur probiotik untuk meningkatkan stabilitas dan viabilitasnya dalam aplikasinya sebagai suplemen pakan ternak. Umumnya bahan yang digunakan sebagai enkapsulan dalam proses mikroenkapsulasi adalah maltodekstrin. Namun, penggunaan enkapsulan secara mandiri tidak memiliki karakteristik yang lengkap untuk melindungi probiotik. Sehingga kombinasi dari beberapa jenis enkapsulan secara bersamaan dapat memperbaiki karakteristik mikrokapsul dalam melindungi probiotik. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan kombinasi enkapsulan maltodekstrin dengan Gum Arab dan CMC yang tepat agar dihasilkan viabilitas dan karakteristik mikrokapsul Lactobacillus plantarum yang terbaik untuk meningkatkan stabilitasnya. Metode penelitian yang digunakan adalah Rancangan Acak Kelompok dengan 9 perlakuan dan 2 ulangan. Perlakuan yang dilakukan adalah jenis enkapsulan yang digunakan dan konsentrasi enkapsulan yang ditambahkan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mikroenkapsulasi bakteri Lactobacillus plantarum dengan penggunaan kombinasi enkapsulan 95% Maltodekstrin dan 5% Gum Arab menghasilkan viabilitas dan karakteristik terbaik, yaitu viabilitas sel 18,2x104 CFU/ml, rendemen 18,48%, kadar air 6,15%, daya serap uap air 7,08%, dan densitas kamba 0,31 g/cm3