Penerapan Sistem Online Single Submission (OSS) Pada Pelayanan Perizinan di Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Malang
Main Author: | Asysyifa, Yasmina Nur |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2019
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/172639/1/Yasmina%20Nur%20Asysyifa.pdf http://repository.ub.ac.id/172639/ |
Daftar Isi:
- Pelayanan publik bidang yang saat ini berevolusi secara signifikan dalam perkembangan teknologi. Pelayanan perizinan merupakan salah satu pelayanan yang sering dikeluhkan masyarakat khususnya para pengusaha dengan perizinan yang terbelit-belit hingga proses penyelesaian yang lama. Menghadapi hal tersebut, pemerintah mengembangkan sistem Online Single Submission (OSS) untuk memudahkan perizinan. Berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 2018 tentang pelayanan perizinan berusaha terintegrasi secara elektronik pemerintah daerah Kabupaten Malang melaksanakan pelimpahan wewenang dari pemerintah pusat untuk menerapkan sistem OSS. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui, menjelaskan, dan menganalisis penerapan sistem OSS pada pelayanan perizinan. Kedua, mengetahui faktor pendukung dan faktor penghambat dalam penerapan sistem OSS pada pelayanan perizinan. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Yang menjadi fokus pada penelitian ini pertama penerapan sistem OSS pada pelayanan perizinan diukur melalui support, capacity dan value. Kedua, faktor pendukung dan faktor penghambat penerapan sistem OSS pada pelayanan perizinan Hasil penelitian menunjukan bahwa penerapan sistem OSS pada Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Malang sudah berhasil di terapkan dan berjalan dengan baik. Dilihat dari dukungan DPMPTSP Kabupaten Malang. Ketersediaan sumber daya infrastruktur berupa komputer, printer dan jaringan internet serta sumber daya manusia yang berkompeten dalam penggunaan teknologi. Serta manfaat yang dirasakan oleh masyarakat dengan adanya pengurangan keluhan masyarakat. Dalam penerapan sistem OSS terdapat faktor pendukung dan faktor penghambat. Faktor pendukung yaitu sumber daya infrastruktur dan sumber daya manusaia. Sedangkan faktor penghambat dalam penerapannya adalah kurangnya pengetahuan masyarakat tentang sistem OSS dan sistem OSS yang masih pada masa transisi. Saran peneliti mengenai penelitian ini untuk mengoptimalisasi penerapan sistem OSS adalah pertama, diberlakukan sosialisasi yang berkala dan terjadwal kepada masyarakat mengenai sistem OSS dan Pengawasan terhadap sistem OSS agar sistem ini berjalan dengan baik dan terus mengalami penyempurnaan.