Penentuan Kestabilan, Parameter Kinetik, dan Efisiensi Penggunaan Berulang Enzim Xilanase dari Trichoderma Viride yang Diamobilkan pada Matriks Zeolit Ca-Alginat

Main Author: Anjelina, Novia
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2018
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/168743/1/Novia%20Anjelina%20%282%29.pdf
http://repository.ub.ac.id/168743/
Daftar Isi:
  • Xilanase merupakan enzim yang memiliki kemampuan menghidrolisis xilan menjadi xilosa. Xilanase bebas mempunyai sifat tidak stabil terhadap lingkungan, sehingga enzim xilanase bebas hanya dapat digunakan sekali saja. Dengan demikian stabilitas enzim perlu ditingkatkan menggunakan teknik amobilisasi. Amobilisasi yang dilakukan adalah metode adsorpsi fisik dan metode penjebakan untuk meningkatkan kestabilan dan aktivitas enzim. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh suhu dan lama penyimpanan terhadap kestabilan, mengetahui nilai parameter kinetika reaksi dan mengetahui efisiensi penggunaan berulang xilanase amobil. Hasil penelitian menunjukkan enzim xilanase bebas paling stabil pada penyimpanan temperature -4°C(freezer) dengan aktivitas enzim sisa pada lama penyimpanan 2 hari adalah 0,17 μmol mg-1 menit-1, sedangkan enzim xilanase amobil paling stabil pada penyimpanan temperature 4°C(refrigerator) dengan aktivitas enzim sisa pada lama penyimpanan 4 hari adalah 0,11 μmol mg-1 menit-1. Nilai parameter kinetika enzim xilanase bebas dan amobil yaitu VM sebesar 0,104 μmol mg-1 menit-1 dan 0,177 μmol mg-1 menit-1 serta nilai KM sebesar 0,31% & 1,54%, menunjukkan bahwa enzim amobil lebih mampu mengkatalisis xilan menjadi xilosa. Enzim xilanase amobil Ca-Alginat dapat digunakan ulang sebanyak 5 kali dengan aktivitas enzim sebesar 0,09 μmol mg-1 menit-1 dan efisiensi enzim sisa sebesar 51,7%. Menurut analisis statistik menggunakan uji ANOVA satu arah, parameter kinetik dan penggunaan berulang menunjukan perbedaan sangat nyata(0<0,01), sedangkan untuk pengaruh suhu dan lama penyimpanan menunjukkan perbedaan nyata(0>0,05).