Pengaruh Penambahan Kacang Hijau (Phaseolus radiatus L) Pada Tempe Kedelai (Glycine max L Merril) Terhadap Kadar Protein dan Lemak
Main Author: | Ningsih, Yuliana Prasetyo |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2018
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/167256/1/Yuliana%20Prasetyo%20Ningsih%20%282%29.pdf http://repository.ub.ac.id/167256/ |
Daftar Isi:
- Prevalensi masalah gizi lebih atau obesitas di Indonesia terus meningkat setiap tahunnya. Sumber protein nabati seperti kedelai merupakan sumber protein yang baik dan tinggi asam lemak tidak jenuh yang dapat meningkatkan HDL, menurunkan LDL, kolesterol, dan berat badan. Olahan kedelai yang paling banyak adalah dibuat menjadi tempe. Namun produksi kedelai di Indonesia masih belum dapat memenuhi kebutuhan sehingga diperlukan alternatif bahan lain dalam pembuatan tempe, salah satunya adalah kacang hijau. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh proporsi bahan kedelai dan kacang hijau dalam pembuatan tempe terhadap kadar protein dan lemak. Penelitian ini menggunakan metode Mixture Design dengan rancangan D-optomal dengan perangkat lunak Design Expert. Hasil keluaran Design Expert diperoleh 13 formulasi proporsi bahan yang dijadikan sampel untuk diuji. Pengujian protein menggunakan metode Kjeldahl dan pengujian lemak menggunakan metode Soxhlet. Hasil analisis menunjukkan kadar protein tempe kedelai dan kacang hijau terendah adalah sebesar 4,4 gram dan tertinggi sebesar 6,78 gram. Berdasarkan analisis ANOVA menunjukkan bahwa proporsi kedelai dan kacang hijau tidak berpengaruh signifikan terhadap kadar protein tempe (p=0,94). Hasil analisis terhadap kadar lemak menunjukkan kadar terendah sebesar 2,92 gram dan tertinggi sebesar 9,52 gram. Berdasarkan analisis ANOVA menunjukkan bahwa proporsi kedelai dan kacang hijau berpengaruh signifikan terhadap kadar lemak tempe (p=0,00). Formulasi tempe yang paling optimal kadar protein dan lemaknya adalah formulasi dengan proporsi kedelai dibanding kacang hijau sebesar 80 : 20 gram. Kesimpulan dari penelitian ini adalah proporsi bahan kedelai dan kacang hijau yang digunakan dalam pembuatan tempe tidak berpengaruh signifikan terhadap kadar protein, dan berpengaruh signifikan terhadap kadar lemak.