Pembuatan Mie Pati Berbasis Sagu (Metroxylon Sagu), Pati Ganyong (Canna Edulis) Dan Tepung Porang (Kajian Proporsi Sagu:Pati Ganyong Dan Tepung Porang)

Main Author: Nugroho, Natallia Desy
Format: Thesis NonPeerReviewed
Terbitan: , 2018
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/165082/
Daftar Isi:
  • Salah satu produk mie yang banyak berkembang di Asia adalah Starch Noodles. Pati yang memiliki potensi dan belum banyak dimanfaatkan di Indonesia adalah pati sagu dan ganyong. Tepung porang berperan sebagai pembentuk gel agar mie pati memiliki tekstur yang kompak.Tujuan penelitian ini adalah mengetahui pengaruh proporsi sagu: pati ganyong dan konsentrasi penambahan tepung porang serta mengetahui interaksi kedua faktor tersebut terhadap sifat fisik dan organoleptik mie pati. Rancangan percobaan yang digunakan adalah Rancangan Acak Kelompok Faktorial dengan 2 faktor. Faktor I adalah proporsi sagu: pati ganyong degan 3 level 90:10; 80:20 dan 75:25. Faktor 2 yaitu penambahan tepung porang dengan 2 level yaitu 4% dan 6%. Masing-masing perlakuan diulang sebanyak 4 kali sehingga diperoleh 24 satuan percobaan. Hasil penelitian menunjukan proporsi sagu: pati ganyong dengan penambahan tepung porang memiliki pengaruh nyata (α= 0,05) serta menunjukan interaksi pada parameter daya putus, volume pengembangan, derajat kecerahan (L*), dan nilai kemerahan (a*). Selain itu menunjukan pengaruh nyata (α= 0,05) pada parameter elongasi, daya serap air, Kehilangan Padatan Akibat Pemasakan (KPAP), dan cooking time. Perlakuan terbaik diperoleh pada perlakuan proporsi sagu: pati ganyong (90:10) dengan penambahan tepung porang 6%. Perlakuan terbaik memiliki kadar air 24,48%, kadar abu 0,05%, kadar pati 20,36%, kadar amilosa 4,11% dan kadar serat 0,38%