Pembangunan Desa Ekowisata Berbasis Potensi Alam Desa Sanankerto Kecamatan Turen Kabupaten Malang

Main Author: Priyanto, Mochammad Akhbar
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2018
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/163362/1/Mocahmmad%20Akhbar%20Priyanto.pdf
http://repository.ub.ac.id/163362/
ctrlnum 163362
fullrecord <?xml version="1.0"?> <dc schemaLocation="http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc/ http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc.xsd"><relation>http://repository.ub.ac.id/163362/</relation><title>Pembangunan Desa Ekowisata Berbasis Potensi Alam&#xD; Desa Sanankerto Kecamatan Turen Kabupaten Malang</title><creator>Priyanto, Mochammad Akhbar</creator><subject>307.121 6 City planning</subject><description>Penelitian ini berfokus pada pembangunan desa melalui potensi alam yaitu desa&#xD; ekowisata yakni meliputi potensi wisata alam berupa embung Andeman dan hutan&#xD; bambu Boon Pring. Penelitian dilakukan di Desa Sanankerto, Kecamatan Turen,&#xD; Kabupaten Malang dan menggunakan jenis penelitian deskriptif-kualitatif. Dalam&#xD; penelitian ini menggunakan konsep prisma pembangunan berkelanjutan (prism&#xD; sustainaibility development) yang digagas oleh Joachim H Spangenberg. Peneliti&#xD; menggunakan tiga metode untuk mengumpulkan data, yaitu: wawancara, observasi,&#xD; dan dokumentasi. Hasil penelitian ini adalah (1) proses pembangunan di Desa&#xD; Sanankerto belum memenuhi dimensi dari prisma pembangunan berkelanjutan&#xD; (prism sustainability development). Dalam dimensi lingkungan sudah melakukan&#xD; upaya konservasi bambu dan sudah berkurangnya penebangan liar hutan bambu.&#xD; Dimensi ekonomi belum berjalan dengan baik karena tidak menerapkan prinsip&#xD; ekoefisiensi dan lunturnya adat brubuh. Dimensi sosial sudah berjalan dengan baik,&#xD; tetapi aspek keadilan sosial masih belum merata. Dimensi kelembagaan BUMDes&#xD; masih belum menerapkan prinsip partisipatif, tetapi aspek akuntabilitas dan&#xD; tranparansi sudah terlaksana dengan baik, (2) faktor pendukung dari proses&#xD; pembangunan ekowisata di Desa Sanankerto adalah promosi dan masuk dalam&#xD; agenda wisata tahunan Kabupaten Malang, bantuan pemerintah pusat dan daerah,&#xD; bantuan modal kepada BUMDes, dan bantuan keuangan terhadap konservasi hutan&#xD; bambu. Sedangkan faktor penghambatnya adalah konflik kepemilikan tanah hutan&#xD; bambu dengan Perhutani, bantuan CSR sulit masuk, masih terjadi penebangan&#xD; bambu secara liar, rangkap jabatan struktural BUMDes dengan BPD,&#xD; ketidakpahaman sekretaris desa terhadap manajemen BUMDes, dan sarana&#xD; prasarana yang masih kurang memadai.</description><date>2018-10-17</date><type>Thesis:Thesis</type><type>PeerReview:NonPeerReviewed</type><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>http://repository.ub.ac.id/163362/1/Mocahmmad%20Akhbar%20Priyanto.pdf</identifier><identifier> Priyanto, Mochammad Akhbar (2018) Pembangunan Desa Ekowisata Berbasis Potensi Alam Desa Sanankerto Kecamatan Turen Kabupaten Malang. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya. </identifier><relation>SKR/FIS/2018/869/051811213</relation><recordID>163362</recordID></dc>
language eng
format Thesis:Thesis
Thesis
PeerReview:NonPeerReviewed
PeerReview
Book:Book
Book
author Priyanto, Mochammad Akhbar
title Pembangunan Desa Ekowisata Berbasis Potensi Alam Desa Sanankerto Kecamatan Turen Kabupaten Malang
publishDate 2018
topic 307.121 6 City planning
url http://repository.ub.ac.id/163362/1/Mocahmmad%20Akhbar%20Priyanto.pdf
http://repository.ub.ac.id/163362/
contents Penelitian ini berfokus pada pembangunan desa melalui potensi alam yaitu desa ekowisata yakni meliputi potensi wisata alam berupa embung Andeman dan hutan bambu Boon Pring. Penelitian dilakukan di Desa Sanankerto, Kecamatan Turen, Kabupaten Malang dan menggunakan jenis penelitian deskriptif-kualitatif. Dalam penelitian ini menggunakan konsep prisma pembangunan berkelanjutan (prism sustainaibility development) yang digagas oleh Joachim H Spangenberg. Peneliti menggunakan tiga metode untuk mengumpulkan data, yaitu: wawancara, observasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian ini adalah (1) proses pembangunan di Desa Sanankerto belum memenuhi dimensi dari prisma pembangunan berkelanjutan (prism sustainability development). Dalam dimensi lingkungan sudah melakukan upaya konservasi bambu dan sudah berkurangnya penebangan liar hutan bambu. Dimensi ekonomi belum berjalan dengan baik karena tidak menerapkan prinsip ekoefisiensi dan lunturnya adat brubuh. Dimensi sosial sudah berjalan dengan baik, tetapi aspek keadilan sosial masih belum merata. Dimensi kelembagaan BUMDes masih belum menerapkan prinsip partisipatif, tetapi aspek akuntabilitas dan tranparansi sudah terlaksana dengan baik, (2) faktor pendukung dari proses pembangunan ekowisata di Desa Sanankerto adalah promosi dan masuk dalam agenda wisata tahunan Kabupaten Malang, bantuan pemerintah pusat dan daerah, bantuan modal kepada BUMDes, dan bantuan keuangan terhadap konservasi hutan bambu. Sedangkan faktor penghambatnya adalah konflik kepemilikan tanah hutan bambu dengan Perhutani, bantuan CSR sulit masuk, masih terjadi penebangan bambu secara liar, rangkap jabatan struktural BUMDes dengan BPD, ketidakpahaman sekretaris desa terhadap manajemen BUMDes, dan sarana prasarana yang masih kurang memadai.
id IOS4666.163362
institution Universitas Brawijaya
affiliation mill.onesearch.id
fkp2tn.onesearch.id
institution_id 30
institution_type library:university
library
library Perpustakaan Universitas Brawijaya
library_id 480
collection Repository Universitas Brawijaya
repository_id 4666
subject_area Indonesian Language Collection/Kumpulan Karya Umum dalam Bahasa Indonesia*
city MALANG
province JAWA TIMUR
shared_to_ipusnas_str 1
repoId IOS4666
first_indexed 2021-10-28T06:48:35Z
last_indexed 2021-10-28T06:48:35Z
recordtype dc
_version_ 1751454330998751232
score 17.538404