Pengaruh Partisipasi Anggaran terhadap Kinerja Pimpinan dengan Desentralisasi, Budget Goal Commitment, dan Job-Relevant Information sebagai Variabel Moderating (Studi Empiris di Pemerintah Kota Ternat
Main Author: | Husin, Rakib |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed |
Terbitan: |
, 2010
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/156844/ |
Daftar Isi:
- Partisipasi dalam penyusunan Anggaran merupakan penyusunan anggaran dengan kerjasama dan partisipasi penuh dari pimpinan pada semua tingkatan. Para pimpinan yang dimaksud yaitu pimpinan level atas/kepala SKPD, pimpinan level menengah/ kepala bidang, dan pimpinan level bawah/kepala sub bidang di lingkungan pemerintah kota Ternate. Partisipasi anggaran dimaksud dalam penelitian ini yaitu berupa keterlibatan para pimpinan unit organisasi di tiap-tiap SKPD dalam penyusunan RKA-SKPD. Partisipasi penyusunan anggaran ditujukan dapat meningkatkan kinerja pimpinan tersebut. Pengaruh Partisipasi penyusunan anggaran terhadap kinerja pimpinan tentunya dapat ditentukan oleh faktor lain diantaranya adalah desentralisasi, budget goal commitment dan job related information yang bisa memperkuat atau memperlemah pengaruh keduanya. Untuk itu, penelitian menguji pengaruh Pengaruh Partisipasi anggaran terhadap kinerja pimpinan dengan tiga variabel moderator desentralisasi, budget goal commitment dan job related information . Penelitian ini menggunakan responden para pimpinan tingkat menengah SKPD dengan jumlah sampel sebesar 71 responden, dengan alat analisis Moderated Regression Analysis (MRA). Hasil penelitian menunjukkan bahwa partisipasi anggaran berpengaruh positif terhadap Kinerja Pimpinan. Kemudian untuk efek moderasi pertama yaitu Partisipasi Anggaran berpengaruh terhadap Kinerja Pimpinan diperlemah oleh Desentralisasi, bermakna bahwa semakin tinggi desentralisasi maka semakin lemah pengaruh partisipasi anggaran terhadap kinerja pimpinan. Hal ini disebabkan oleh kecenderungan organisasi pada pemerintah daerah masih mempertahankan sistem organisasi sentralistik khususnya internal organisasi yang dipegang oleh kepala SKPD, sehingga semangat desentralisasi pengambilan keputusan belum sepenuhnya dijalankan. Efek moderasi kedua, Partisipasi Anggaran berpengaruh terhadap Kinerja Pimpinan dengan diperkuat oleh Budget Goal Commitment , hal ini bermakna bahwa semakin tinggi komitmen tujuan anggaran ( Budget Goal Commitment ) maka semakin kuat pengaruh Partisipasi Anggaran terhadap Kinerja Pimpinan. Hasil penelitian ini sejalan dengan penelitian yang dilakukan oleh Sahara (2005), Chong & Chong (2005), yang menemukan bahwa budget goal commitmen berpengaruh signifikan terhadap kinerja manajerial pada dinas/instansi pemerintah daerah. Efek moderasi Ketiga, Partisipasi Anggaran berpengaruh terhadap Kinerja Pimpinan diperkuat oleh Job-Relevant Information, hal ini memiliki makna bahwa semakin tinggi Job-Relevant Information maka akan semakin memperkuat pengaruh Partisipasi Anggaran terhadap Kinerja Pimpinan. Hasil penelitian ini sejalan dengan Penelitian Sahara, (2005) Chong & Chong, (2005) yang menemukan bahwa job-relevant information berpengaruh signifikan terhadap kinerja manajerial pada dinas/instansi pemerintah daerah.