Pemanfaatan Pati Talas Belitung (Xanthosoma Sagittifolium) Sebagai Bahan Utama Pembuatan Plastik Biodegradable (Kajian Suhu Dan Lama Pengeringan

Main Author: Utomo, DeanPrastya
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 1900
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/150218/1/A5_Deandels.pdf
http://repository.ub.ac.id/150218/
Daftar Isi:
  • Talas Belitung (Xanthosoma sagittifolium) berpotensi tinggi sebagai bahan baku plastik biodegradable mengingat kandungan karbohidratnya yang cukup tinggi terutama pati sebesar 77,90%. Pati talas belitung dipilih sebagai bahan plastik karena murah dan mudah terdegradasi oleh mikroorganisme dalam tanah. Plastik berbahan dasar pati memiliki kelemahan yaitu pada sifat fisik dan mekaniknya. Perlakuan suhu dan waktu pengeringan dapat memperbaiki sifat mekanik dan tingkat biodegradasi dari plastik biodegradable. Tujuan penelitian adalah menganalisa sifat fisik dan mekanik terbaik serta tingkat biodegradasi dari plastik biodegradable pati talas belitung. Rancangan yang digunakan adalah Rancangan Acak Kelompok Faktorial dengan 2 faktor yang masing-masing terdiri dari 3 level dengan 2 ulangan yaitu suhu (S) (40°C, 50°C dan 60°C) dan waktu (W) (2jam, 3jam, dan 4jam). Parameter penilaian yaitu kuat tarik, elastisitas, swelling, kadar air, ketebalan, transmiisi uap air dan tingkat biodegradasi. Data yang diperoleh diolah dengan ANOVA, selanjutnya dengan uji BNT bila terdapat beda nyata pada faktor dan DMRT bila terdapat beda nyata pada kombinasi perlakuan. Sifat fisik dan mekanik terbaik didapat pada suhu 60°C dan waktu 2 jam dengan nilai kuat tarik sebesar 21,6 Pa, elastisitas sebesar 25%, swelling sebesar 1,26 %. transmisi uap air 0,044 g.mm/m.24jam, ketebalan 0,124 mm, kadar air 0,40 % serta tingkat biodegradasi di hari ke 10 dengan persentase sebesar 75%.