Pengaruh Proporsi Umbi Bit Merah ( Beta vulgaris) dan Konsentrasi Asam Sitrat Terhadap Antioksidan Pada Sirup Umbi Bit Merah
Main Author: | Arum, AyuPuspita |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2012
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/148972/1/AYU_PUSPITA_ARUM.pdf http://repository.ub.ac.id/148972/ |
Daftar Isi:
- Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok dengan pola faktorial 3 x 3. Faktor pertama yaitu proporsi umbi bit merah : air yaitu 30 : 100; 40 : 100; 50 :100. Kemudian faktor kedua yaitu konsentrasi asam sitrat % (b/v) (g/100ml) yaitu 1,00 %, 1,25% dan 1,50%. Masing-masing perlakuan dengan 3 ulangan. Parameter yang diukur adalah pH, vitamin C (g/100g), kadar gula reduksi (%) dan aktivitas antioksidan (IC 50), sedangkan non parameter yang diukur organoleptik (warna, aroma dan rasa). Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan proporsi umbi bit merah : air dan konsentrasi asam sitrat berpengaruh nyata terhadap pH, vitamin C, kadar gula reduksi dan aktivitas antioksidan ( IC 50), sedangkan interaksi kedua perlakuan memberikan pengaruh nyata terhadap vitamin C, kadar gula reduksi dan aktivitas antioksidan tetapi tidak berpengaruh nyata pada pH. Perlakuan terbaik dari pembuatan sirup umbi bit merah diperoleh dari kombinasi proporsi umbi bit merah : air (50:100) dengan konsentrasi asam sitrat 1,50 % yang memiliki nilai parameter pH 3,02, kadar gula reduksi 57,53%, aktivitas antioksidan (IC 50) 10,64 mg/ml, kandungan vitamin C 1,35 mg/100g, sedangkan rerata kesukaan panelis terhadap sirup umbi bit merah yaitu warna 5,20 (agak menyukai), aroma 5,05 (agak menyukai) dan rasa 4,90 (agak menyukai).