Snack Ting-Ting Herbal Bungkil Kacang Jahe (Kajian Proporsi Tepung Bungkil Kacang Tanah dan Jahe)

Main Author: Hidayati, Nina
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2012
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/148915/1/skripsi.pdf
http://repository.ub.ac.id/148915/
Daftar Isi:
  • Pengolahan kacang tanah menjadi minyak kacang tanah menghasilkan produk samping berupa bungkil kacang tanah yang masih banyak mengandung protein. Untuk membantu program penganekaragaman pangan diperlukan suatu inovasi untuk menghasilkan produk ting-ting dengan kadar lemak yang lebih rendah. Bungkil kacang dapat diolah menjadi snack ting-ting herbal yang merupakan pangan fungsional dengan penambahan jahe yang selain berfungsi sebagai pemberi rasa dan aroma juga memiliki fungsi sebagai antioksidan. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan dua faktor, yaitu proporsi bungkil kacang tanah (10%, 30%, 50%) dan proporsi jahe (15%; 20%; 25%). Pengulangan dilakukan sebanyak 3 kali. Data hasil pengamatan dianalisa dengan ANOVA (selang kepercayaan 1% dan 5%) dilanjutkan dengan uji lanjut menggunakan BNT atau DMRT (Duncan Multiple Range Test). Berdasarkan hasil penelitian, proporsi tepung bungkil kacang dan jahe berpengaruh terhadap kualitas fisik, kimia dan organoleptik snack. Snack Ting-Ting Herbal yang terbaik akibat variasi proporsi tepung bungkil kacang dan jahe ditunjukkan pada proporsi proporsi bungkil 30% dan proporsi jahe 15%