Peramalan Permintaan Produk Pupuk Organik Petroganik PT. Petrokimia Gresik dengan Metode Jaringan Syaraf Tiruan
| Main Author: | Novarina, Indah |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2011
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/148830/1/051102378.pdf http://repository.ub.ac.id/148830/ |
Daftar Isi:
- PT.Petrokimia Gresik melakukan inovasi Pupuk organik berbentuk butiran atau granul dengan merek Petroganik . Pupuk Petroganik yang tidak terjual sering menimbulkan adanya stock . Hal ini disebabkan oleh adanya ketimpangan antara jumlah produksi dan permintaan pasar. Saat ini PT.Petrokimia Gresik masih mengalami kesulitan dalam meramalkan permintaan konsumen terhadap produk pupuk organik Petroganik . Maka dari itu PT. Petrokimia Gresik membutuhkan suatu sistem peramalan permintaan secara tepat sehingga diketahui permintaan pasar terhadap produk pupuk Petroganik. Pada penelitian ini metode peramalan yang digunakan adalah Jaringan Syaraf Tiruan (JST) yang dibandingkan dengan metode Box Jenkins (ARIMA) guna mngetahui keakuratannya. Tujuan dari penelitian ini adalah mendapatkan model peramalan permintaan pupuk Petroganik dengan menggunakan metode Jaringan Syaraf Tiruan dan membandingkan hasil peramalannya dengan data aktual pada perusahaan dan metode peramalan Box Jenkins (ARIMA). Jaringan Syaraf Tiruan adalah sistem pemrosesan informasi yang memiliki karakteristik mirip dengan jaringan syaraf biologi. Berdasarkan kemampuan belajar yang dimilikinya, maka JST dapat dilatih untuk mempelajari dan menganalisa pola data masa lalu dan berusaha mencari suatu fungsi yang akan menghubungkan pola data masa lalu dengan keluaran yang diinginkan pada saat ini. Berdasarkan hasil penelitian, didapatkan model terbaik model JST terbaik yaitu jaringan 1-8-1 (1 neuron input , 1 hidden layer dengan 8 neuron , 1 neuron output ) dan model ARIMA terbaik yaitu ARIMA (2,1,0). Setelah dilakukan perbandingan hasil peramalan antar JST dan ARIMA berdasarkan data aktual tiga bulan pertama didapatkan MSE untuk JST sebesar 2.353.442,05 dan ARIMA sebesar 4.481.114,59. Maka dapat disimpulkan bahwa metode JST ( Backpropagation ) lebih baik dalam meramalkan permintaan pupuk Petroganik PT.Petrokimia Gresik karena kelebihannya dalam mengenali pola data masa lalu.