Optimasi Konsentrasi Urea dan Trikalsiumfosfat pada Substrat Limbah Nanas (Ananas comosus L. Merr) Dalam Fermentasi Asam Sitrat Oleh Aspergillus niger
Main Author: | PrewitaSuciYunita |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2009
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/148229/1/050903232.pdf http://repository.ub.ac.id/148229/ |
Daftar Isi:
- Asam sitrat merupakan asam organik yang larut dalam air yang berfungsi sebagai acidifier atau pengontrol keasaman. Asam sitrat banyak dimanfaatkan oleh industri pangan maupun industri farmasi sebagai bahan pengawet yang baik dan alami. Permintaan asam sitrat terus meningkat yaitu sebesar 3,5-4 %/tahun, sehingga membutuhkan proses produksi yang lebih ekonomis melalui proses fermentasi dengan memanfaatkan limbah nanas. Limbah nanas mengandung sumber nitrogen dan fosfor dalam jumlah yang terbatas, sehingga perlu dilakukan penambahan urea dan trikalsiumfosfat. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh konsentrasi urea dan trikalsiumfosfat terhadap kadar asam sitrat dan konsumsi gula total dalam proses fermentasi asam sitrat oleh Aspergillus niger pada media limbah nanas serta mendapatkan kombinasi konsentrasi urea dan trikalsiumfosfat yang optimal terhadap kadar asam sitrat dan konsumsi gula total yang dihasilkan pada skala laboratorium beserta penggandaan skalanya (scale up) . Rancangan percobaan yang digunakan adalah Metode Permukaan Respon menggunakan Desain Komposit Pusat. Penelitian ini menggunakan 2 faktor yaitu konsentrasi urea (1%, 2,5%, 4% b/b) dan konsentrasi trikalsiumfosfat (0,6%, 1,9%, 3,2%). Respon yang digunakan meliputi konsentrasi asam sitrat (%) dan konsumsi gula total (%). Selanjutnya dari hasil respon yang diperoleh dicari solusi optimal menggunakan Design Expert 7.1.4. Berdasarkan hasil pengolahan data diperoleh hasil solusi optimal penambahan konsentrasi urea dan trikalsiumfosfat berpengaruh nyata terhadap respon konsentrasi asam sitrat yang dihasilkan mengikuti model kuadratik Y 1= 4,71113+1,87641X1 + 1,56295X2 – 0,30678X1 2 – 0,40251X22 + 0,066667X1X2 dan respon konsumsi gula total menggunakan persamaan kuadratik Y2= 94,06217 + 1,60461X1+1,34026X2–0,223067X12–0,32507X22 + 0,020513X1X2. Solusi optimal untuk konsentrasi asam sitrat sebesar 9,52845 % dan konsumsi gula total sebesar 98,4754 % diperoleh pada penambahan konsentrasi urea 3,46 % dan konsentrasi trikalsiumfosfat 2,20 % dengan nilai desirability sebesar 0,929. Pada penggandaan skala produksi asam sitrat dari limbah nanas, diperoleh hasil konsentrasi asam sitrat sebesar 8,42 % dan konsumsi gula total sebesar 97,25% dengan penambahan konsentrasi urea 3,46% dan trikalsiumfosfat sebesar 2,20%.