Perencanaan Unit Pengolahan “Brownies” Kacang Merah (Phaseolus vulgaris L.) skala industri kecil

Main Author: KenKusumaYodatama
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2008
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/148038/1/050800799.pdf
http://repository.ub.ac.id/148038/
ctrlnum 148038
fullrecord <?xml version="1.0"?> <dc schemaLocation="http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc/ http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc.xsd"><relation>http://repository.ub.ac.id/148038/</relation><title>Perencanaan Unit Pengolahan&#xD; &#x201C;Brownies&#x201D; Kacang Merah (Phaseolus vulgaris L.) skala industri kecil</title><creator>KenKusumaYodatama</creator><subject>338.1 Agriculture</subject><description>Kue brownies merupakan kue coklat yang biasanya dipanggang dan memiliki tekstur yang agak keras dan tidak mengembang. Berdasarkan survey pendahuluan yang telah dilakukan, brownies tidak hanya dibuat dari tepung terigu tetapi dapat juga dari tepung tempe dan umbi-umbian. Kacang merah (Phaseolus vulgaris L) merupakan salah satu jenis kacang-kacangan yang belum banyak dimanfaatkan. Kacang merah ini memiliki banyak manfaat bagi kesehatan yaitu sumber protein nabati, karbohidrat kompleks, serat, vitamin B, folasin, tiamin, fosfor, zat besi dan asam amino lisin yang tinggi. Salah satu alternatif untuk meningkatkan nilai jualnya, kacang merah dapat diolah menjadi tepung kacang merah sebagai bahan baku pembuatan brownies. Penelitian ini bertujuan dapat menentukan proporsi tepung kacang merah yang tepat dalam pembuatan &#x201C;brownies&#x201D; kacang merah dan secara kualitas dapat disukai oleh konsumen, kemudian dari perlakuan terbaik dibuat perencanaan unit pengolahan. Rancangan penelitian yang digunakan adalah&#x2026;.. dengan 2 faktor yaitu tepung kacang merah dan tepung terigu, dimana K1(100% : 0%), K2 (90% : 10%), K3 (80% : 20%), K4 (70% : 30%), K5 (60% : 40%), dan K6 (50% : 50%). Hasil penelitian diperoleh perlakuan terbaik yaitu K1 dimana penggunaan tepung kacang merah 100%. Hasil uji organoleptik didapatkan rerata skor warna 2,85, aroma 1,86, rasa 2,174 dan tekstur 2,43. Hasil uji kimia diperoleh kandungan protein sebesar 10,49%, serat kasar 1,042%, kadar air 20,962% dan isoflavon 37,280 ppm. Hasil perhitungan kelayakan financial diperoleh HPP sebesar Rp. 8.782,- per kemasan dengan harga jual Rp. 13.200,- sehinggadiperoleh BEP (unit) sebesar 7.840 kemasan dan BEP rupiah sebesar Rp. 103.270.197,-. Kapasitas produksi perhari yang direncanakan untuk &#x201C;brownies kacang merah adalah 72 kemasan. Payback period diperoleh 1 tahun 11 hari.</description><date>2008-02-11</date><type>Thesis:Thesis</type><type>PeerReview:NonPeerReviewed</type><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>http://repository.ub.ac.id/148038/1/050800799.pdf</identifier><identifier> KenKusumaYodatama (2008) Perencanaan Unit Pengolahan &#x201C;Brownies&#x201D; Kacang Merah (Phaseolus vulgaris L.) skala industri kecil. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya. </identifier><relation>SKR/FTP/2008/47/050800799</relation><recordID>148038</recordID></dc>
language eng
format Thesis:Thesis
Thesis
PeerReview:NonPeerReviewed
PeerReview
Book:Book
Book
author KenKusumaYodatama
title Perencanaan Unit Pengolahan “Brownies” Kacang Merah (Phaseolus vulgaris L.) skala industri kecil
publishDate 2008
topic 338.1 Agriculture
url http://repository.ub.ac.id/148038/1/050800799.pdf
http://repository.ub.ac.id/148038/
contents Kue brownies merupakan kue coklat yang biasanya dipanggang dan memiliki tekstur yang agak keras dan tidak mengembang. Berdasarkan survey pendahuluan yang telah dilakukan, brownies tidak hanya dibuat dari tepung terigu tetapi dapat juga dari tepung tempe dan umbi-umbian. Kacang merah (Phaseolus vulgaris L) merupakan salah satu jenis kacang-kacangan yang belum banyak dimanfaatkan. Kacang merah ini memiliki banyak manfaat bagi kesehatan yaitu sumber protein nabati, karbohidrat kompleks, serat, vitamin B, folasin, tiamin, fosfor, zat besi dan asam amino lisin yang tinggi. Salah satu alternatif untuk meningkatkan nilai jualnya, kacang merah dapat diolah menjadi tepung kacang merah sebagai bahan baku pembuatan brownies. Penelitian ini bertujuan dapat menentukan proporsi tepung kacang merah yang tepat dalam pembuatan “brownies” kacang merah dan secara kualitas dapat disukai oleh konsumen, kemudian dari perlakuan terbaik dibuat perencanaan unit pengolahan. Rancangan penelitian yang digunakan adalah..... dengan 2 faktor yaitu tepung kacang merah dan tepung terigu, dimana K1(100% : 0%), K2 (90% : 10%), K3 (80% : 20%), K4 (70% : 30%), K5 (60% : 40%), dan K6 (50% : 50%). Hasil penelitian diperoleh perlakuan terbaik yaitu K1 dimana penggunaan tepung kacang merah 100%. Hasil uji organoleptik didapatkan rerata skor warna 2,85, aroma 1,86, rasa 2,174 dan tekstur 2,43. Hasil uji kimia diperoleh kandungan protein sebesar 10,49%, serat kasar 1,042%, kadar air 20,962% dan isoflavon 37,280 ppm. Hasil perhitungan kelayakan financial diperoleh HPP sebesar Rp. 8.782,- per kemasan dengan harga jual Rp. 13.200,- sehinggadiperoleh BEP (unit) sebesar 7.840 kemasan dan BEP rupiah sebesar Rp. 103.270.197,-. Kapasitas produksi perhari yang direncanakan untuk “brownies kacang merah adalah 72 kemasan. Payback period diperoleh 1 tahun 11 hari.
id IOS4666.148038
institution Universitas Brawijaya
affiliation mill.onesearch.id
fkp2tn.onesearch.id
institution_id 30
institution_type library:university
library
library Perpustakaan Universitas Brawijaya
library_id 480
collection Repository Universitas Brawijaya
repository_id 4666
subject_area Indonesian Language Collection/Kumpulan Karya Umum dalam Bahasa Indonesia*
city MALANG
province JAWA TIMUR
shared_to_ipusnas_str 1
repoId IOS4666
first_indexed 2021-10-27T08:49:40Z
last_indexed 2021-10-28T07:35:41Z
recordtype dc
_version_ 1751454625195622400
score 17.538404