Pemodelan Sistem Pakar Diagnosa Penyakit Demam Berdarah menggunakan Metode Naive Bayes ‐ Weighted Product
| Main Author: | Korniasari, DessyRizky |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2015
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/146422/1/pemodelan_sistem_pakar_diagnosa_demam_berdarah_-_dessy_rizky_k_115060807111138.pdf http://repository.ub.ac.id/146422/ |
Daftar Isi:
- Di indonesia penyakit demam berdarah merupakan salah satu penyakit yang memakan banyak korban. Penyakit demam berdarah atau demam dangue (DBD) adalah penyakit yang disebabkan oleh virus dengue yang menyerang sel – sel darah. Virus ini ditularkan oleh nyamuk Aedes Aegypti dan Aedes Albopictus. Penyakit demam berdarah (DBD) umumnya menyerang manusia pada musim penghujan dikarenakan terdapat beberapa faktor yang mempengaruhi antara lain: perubahan iklim, kelembaban udara dan juga lingkungan. Pada dasarnya seseorang kurang memahami gejala – gejala tentang penyakit demam berdarah. Gejala penyakit demam berdarah yang diketahui oleh masyarakat awam biasanya hanya sebatas ciri – ciri awal yang diketahui tanpa adanya suatu pertimbangan medis lainnya. Sehingga masyarakat kesulitan dalam membedakan gejala demam berdarah dan demam biasa. Oleh karena itu, masyarakat memerlukan bantuan dalam mendiagnosa gejala – gejala penyakit dengan bantuan dari seorang dokter umum atau pakar dengan menggunakan sistem pakar. Pada sistem ini menggunakan metode naive bayes ‐ weighted product. Naive bayes digunakan untuk mencari nilai probabilitas sedangkan weighted product digunakan untuk mencari nilai bobot yang diperlukan untuk menentukan hasil diagnosa jenis penyakit demam berdarah. Jenis penyakit yang dapat dikenali sistem pakar ada 2 jenis penyakit demam berdarah sedangkan gejala yang dapat dikenali sistem pakar adalah 16 jenis gejala. Hasil pengujian akurasi terhadap 25 data uji menghasilkan tingkat kesesuaian persentase sebesar 93,3%.