Daftar Isi:
  • PT Kertas Leces (Persero) merupakan perusahaan manufaktur yang bergerak dalam bidang produksi pulp dan kertas. Pada proses produksinya, masih sering dijumpai terjadinya waste.Waste didefinisikan sebagai segala aktivitas yang tidak memberikan nilai tambah dalam proses transformasi input menjadi output sepanjang proses produksi. Penelitian ini berfokus pada produksi brown paper karena produk ini merupakan produk yang paling rutin diproduksi dan menjadi produk unggulan perusahaan. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi jenis-jenis waste yang terjadi sepanjang proses produksi brownpaper, menentukan critical wastepada setiap waste yang teridentifikasi, menentukan faktor-faktor penyebab terjadinya waste serta memberikan rekomendasi perbaikan untuk mengurangi waste. Metode penelitian yang digunakan adalah Lean Six Sigma yang merupakan kombinasi antara Lean dan Six Sigma dengan tujuan mengidentifikasi dan menghilangkan waste atau aktivitas-aktivitas yang tidak bernilai tambah melalui peningkatan terus-menerus untuk mencapai tingkat kerja enam sigma. Langkah yang dilakukan dalam penelitian ini berdasarkan siklus define, measure, analyze dan improve (DMAI). Pada tahap define dilakukan identifikasi seven waste pada proses produksi.Pada tahap measure dibuat diagram Pareto untuk mengetahui critical waste serta dilakukan perhitungan DPMO dan level sigma pada wastedefect. Kemudian pada tahap analyze dibuat fishbone diagram untuk menganalisis faktor-faktor penyebab terjadinya waste. Pada tahap improve diberikan rekomendasi perbaikan untuk mengurangi waste yang terjadi pada proses produksi. Rekomendasi perbaikan diberikan kepada perusahaan untuk mengurangi prioritas critical waste yang terjadi pada proses produksi. Prioritas critical wastedipilih berdasarkan nilai RPN FMEA. Hasil penelitian menunjukkan bahwateridentifikasi lima jenis waste pada proses produksi brownpaper, yakni defect, waiting, unnecessaryinventory, inappropriateprocessing, dan excesstransportation.Rekomendasi perbaikan yang diberikan pada penelitian ini berdasarkan analisis faktor penyebabcritical waste. Rekomendasi perbaikan pertama adalah mengganti alat materialhandling saat ini dengan menggunakan tangga berjalan untuk mengirim gulungan kertas dengan nilai RPN sebesar 350 dan diperkirakan akan berkurang menjadi 196. Rekomendasi perbaikan kedua diberikan untuk mengurangi defect kertas dengan nilai RPN 300 diharapkan akan turun menjadi 192 dengan melakukan penggantian periodik pada komponen Wire Partdan ditunjang dengan adanya label peringatan pada Control Room. Rekomendasi perbaikan terakhir diberikan untuk mengurangiunnecessary inventorydengan melakukan evaluasi terhadap performa supplier dan melakukan pemilihan supplier dengan mempertimbangkan faktor-faktor pemilihan supplier sehingga nilai RPN sebesar 270 diharapkan turun menjadi 168.