Pemodelan Pemilihan Moda Antara Ka Dan Bus Dengan Metode Stated Preference Rute Malang-Yogyakarta
| Main Author: | Amelia, SabrinaRizqi |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed |
| Terbitan: |
, 2013
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/141714/ |
Daftar Isi:
- Kota Malang dan Kota Yogyakarta memiliki kesamaan sebagai kota pendidikan dan kota tujuan wisata. Oleh karena itu, potensi pergerakan untuk tujuan Yogyakarta dan Malang cukup besar dan diprediksi akan semakin meningkat di masa yang akan datang. Untuk dapat memenuhi demand di masa yang akan datang, maka direncanakanlah moda kereta api rute Malang-Yogyakarta PP. Diharapkan dengan adanya kereta api tersebut dapat memberikan suatu pemilihan moda baru yang lebih kompetitif kepada masyarakat. Berdasarkan hasil penelitian dengan metode Stated Preference, berdasarkan persepsi penumpang bus dapat terjadi perpindahan moda dari bus ke kereta api apabila selisih biaya perjalanan antara kereta api dengan bus lebih murah Rp 12.500,- dari bus, dengan selisih waktu tempuh perjalanan kereta api dapat lebih cepat 1,5 jam ke atas daripada bus, serta frekuensi jumlah keberangkatan dapat mencapai 1x dalam sehari sudah dapat menjadi alternatif pilihan moda. Sedangkan berdasarkan persepsi penumpang kereta api, dapat terjadi perpindahan moda apabila selisih biaya perjalanan antara kereta api dengan bus maksimal lebih mahal Rp 27.500,- , dengan selisih waktu tempuh perjalanan antara kereta api dan bus tidak terlalu dipertimbangkan, serta frekuensi jumlah keberangkatan 1x dalam sehari sudah menjadi alternatif pilihan moda. Sedangkan apabila persepsi penumpang bus dan kereta api digabung, maka dapat terjadi perpindahan moda dari bus ke kereta api apabila selisih biaya perjalanan antara kereta api dengan bus lebih mahal Rp 15.000,- daripada bus, dengan Selisih waktu perjalanan kereta api paling tidak lebih cepat dari 0,7 jam daripada bus, serta Apabila frekuensi jumlah keberangkatan dapat mencapai lebih dari 1x hingga dapat mencapai 3x dalam sehari, dapat menjadi alternatif pilihan moda.