Pengaruh Substitusi Minyak Kedelai Dengan Minyak Ikan Dan Penambahan Tepung Tomat Dan Essential Oil Cengkeh Terhadap Berat Dan Kualitas Eksternal Telur Itik Mojosari
Main Author: | Nugroho, Bima |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2018
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/13589/1/Bima%20Nugroho.pdf http://repository.ub.ac.id/13589/ |
Daftar Isi:
- Itik Mojosari merupakan salah jenis unggas yang memiliki produktifitas tinggi yang mampu memproduksi telur sebanyak 200-250 butir/ekor/tahun. Itik mempunyai keunggulan dibandingkan unggas lain yaitu mampu mempertahankan produksi telur lebih lama dibandingkan dengan ayam kampung, itik mampu berproduksi dengan baik meskipun pemeliharaannya dengan system pengelolaan yang sederhana. Pakan merupakan salah satu faktor terpenting dalam pemeliharaan itik yang mencapai 60-70% dari biaya produksi sehingga perlu dilakukan usaha untuk menigkatkan efisiensi pakan. Salah satu cara yang dapat dilakukan yaitu substitusi minyak kedelai dengan minyak ikan dan penambahan tepung tomat dan essensial oil cengkeh sebagai feed additive. Penelitian ini dilakukan mulai tanggal 2 November 2017 – 18 Januari 2018 di Desa Slorok, Kecamatan Doko, Kabupaten Blitar. Kandang yang digunakan terdiri dari 16 unit penelitian dengan ukuran 2 x 0,85 x 0,7 m tiap unit penelitian. Satu unit penelitian diisi dengan 6 ekor itik betina dan 1 ekor itik jantan. Pakan yang diberikan berupa pakan lengkap dengan pemberian pagi dan sore hari sebanyak 160 g/ekor/hari. Pemberian air minum diberikan secara ad libitum. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh substitusi minyak kedelai dengan minyak ikan dan penambahan tepung tomat dan essential oil cengkeh terhadap berat telur dan kualitas eksternal itik Mojosari yang meliputi indeks bentuk telur, specific gravity, ketebalan kerabang, berat kerabang dan luas permukaan kerabang. Diharapkan dengan substitusi minyak kedelai dengan minyak ikan dan penambahan tepung tomat dan essential oil cengkeh dapat meningkatkan berat dan kualitas eksternal telur itik Mojosari. Materi penelitian yang digunakan adalah 112 ekor itik Mojosari yang terdiri dari 96 ekor itik Mojosari betina dan 16 ekor itik Mojosari jantan. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian adalah penelitian di lapang dengan menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan 4 perlakuan dan 4 kelompok yang meliputi P0 = pakan basal, P1 = pakan basal yaitu 1% minyak kedelai disubstitusi dengan 1% minyak ikan, P2 = P1 + 1% tepung tomat dan P3 = P1+ 1% tepung tomat + 100 ppm essential oil cengkeh. Penggunaan metode RAK dikarenakan nilai koefisien keragaman egg mass dalam penelitian ini lebih dari 10%. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan analisis varian (ANOVA) dan Uji Jarak Berganda Duncan’s apabila terdapat hasil yang berpengaruh nyata terhadap perlakuan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa substitusi minyak ikan dengan minyak kedelai dan penambahan tepung tomat dan essential oil cengkeh memberikan pengaruh tidak nyata terhadap (P>0,05) terhadap berat telur, indeks bentuk telur, specific gravity, ketebalan kerabang dan luas permukaan kerabang, akan tetapi berpengaruh sangat nyata (P<0,01) terhadap berat kerabang. Rataan berat telur yang dihasilkan dari yang tertinggi adalah P1=65,25±2,30; P3=62,96±1,81; P2=62,88±1,55; P0=60,29±3,09 g/butir. Rataan indeks bentuk telur yang dihasilkan dari yang tertinggi adalah P0=80,88±2,73; P1=80,40±2,25; P2=79,98±1,61; P3=79,47±2,19 %. Rataan specific gravity yang dihasilkan dari yang tertinggi adalah P3=1,0930±0,0000; P0=1,0908±0,0039; P2=1,0905±0,0042; P1=1,0893±0,0043. Rataan ketebalan kerabang yang dihasilkan dari yang tertinggi adalah P0=0,42±0,013; P1=0,45±0,034; P3=0,42±0,013; P2=0,42±0,010 mm. Rataan berat kerabang yang dihasilkan dari yang tertinggi adalah P1=7,50±0,28; P3=7,05±0,21; P2=7,03±0,15; P0=6,63±0,29 g/butir. Rataan luas permukaan kerabang yang dihasilkan dari yang tertinggi adalah P1=75,84±1,88; P3=73,93±1,49, P2=73,88±1,28; P0=71,72±2,61 cm2. Kesimpulan yang diperoleh dari penelitian adalah substitusi minyak kedelai dengan minyak ikan dan penambahan tepung tomat dan essential oil cengkeh dalam pakan mampu meningkatkan berat kerabang telur tetapi belum mampu meningkatkan berat telur, indeks bentuk telur, specific gravity, ketebalan kerabang dan luas permukaan kerabang telur. Perlakuan terbaik yaitu P1 dengan pakan basal yaitu 1% minyak kedelai disubstitusi dengan 1% minyak ikan. Saran yang dapat diberikan adalah perlu dilakukan penelitian lebih lanjut mengenai substitusi minyak kedelai dengan minyak ikan dan penambahan tepung tomat dan essensial oil cengkeh pada itik Mojosari serta dalam jangka waktu yang lebih lama