Analisis Persepsi Kualitas Merek (Brand Perceived Quality) Benih Sawi Menurut Petani di Desa Torongrejo, Kecamatan Junrejo, Kota Batu
Main Author: | Mahening, Puspa |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2017
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/132020/1/125040107111001_PUSPA_MAHENING_%28SKRIPSI%29.pdf http://repository.ub.ac.id/132020/ |
Daftar Isi:
- Salah satu sayuran yang dapat tumbuh dengan baik pada iklim tropis di Indonesia adalah sayuran komoditas sawi. Di Indonesia pada umumnya sawi dapat tumbuh dan berkembang di berbagai jenis tanah, namun sawi akan tumbuh optimum jika ditanam pada tanah yang kaya akan bahan organik. Sawi juga merupakan komoditas yang berpeluang dalam dunia bisnis, sehingga hal tersebut mendorong tumbuhnya produsen benih sayuran terutama komoditas sawi. Sesuai dengan kondisi iklim Indonesia seperti di Kota Batu komoditas sawi banyak dibudayakan. Sesuai pengalaman para petani sawi, komoditas sawi merupakan komoditas sayuran yang memiliki nilai ekonomis yang cukup tinggi dibanding sayuran lainnya. Hal ini mendorong produsen benih sayuran terus mengembangkan produk benihnya agar terus diminati oleh konsumen. Setiap konsumen memiliki persepsiya masing-masing, konsumen benih sawi yang merupakan petani sudah memiliki kriterianya dalam memilih produk benih. Hal tersebut didukung dengan kebiasaan petani yang sudah bertahun-bertahun membudidayakan komoditas sawi dengan produk benih sawi tertentu seperti penggunaan merek benih sawi Cap Panah Merah dan Cap Kapal Terbang. Pentingnya produsen mengetahui persepsi konsumen adalah untuk mengetahui kualitas produk di lapang dan mempertahankan loyalitas petani sawi terhadap produk benih sawi. Tujuan dalam penelitain ini adalah (1) Menganalisis atribut-atribut yang dipertimbangkan petani terhadap benih sawi Cap Kapal Terbang dan Cap Panah Merah, (2) Menganalisis persepsi kualitas merek benih sawi Cap Kapal Terbang dan Cap Panah Merah menurut petani. Berdasarkan hasil uji Cochran Q terdapat 8 atribut yang dipertimbangkan oleh petani sawi yaitu varietas, harga, memperoleh informasi, kemudahan diperoleh, tanggal kadaluarsa, produktivitas, daya tumbuh, dan daya tahan penyakit dan cuaca. Selanjutnya berdasarkan analisis menggunakan Importance Performance Analysis (IPA) diperoleh hasil bahwa atribut dan variabel pendukung benih sawi Cap Panah Merah yang termasuk dalam kuadran prioritas utama untuk diperbaiki adalah daya tahan penyakit dan cuaca. Atribut yang termasuk dalam kuadran pertahankan prestasi yaitu varietas, mudah diperoleh, dan produktivitas. Atribut yang termasuk kuadran prioritas rendah yaitu kemudahan memperoleh informasi dan daya tumbuh. Sedangkan pada kuadran dengan kinerja berlebihan terdapat atribut harga. Sedangkan pada hasil atribut dan variabel pendukung benih sawi Cap Kapal Terbang yang ii termasuk dalam kuadran prioritas utama untuk diperbaiki adalah daya tahan penyakit dan cuaca. Atribut yang termasuk dalam kuadran pertahankan prestasi yaitu varietas, mudah diperoleh, tanggal kadaluarsa dan produktivitas. Atribut yang termasuk kuadran prioritas rendah yaitu kemudahan memperoleh informasi dan daya tumbuh. Sedangkan pada kuadran kinerja berlebihan terdapat atribut harga.