Potensi Penggunaan Elisitor Kitosan Terhadap Kadar Total Antioksidan Ɣ-Oryzanol Pada Kecambah Beras Coklat (Oryza Sativa L.)
Main Author: | Amijaya, BintangKurniawan |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed |
Terbitan: |
, 2016
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/126248/ |
Daftar Isi:
- Antioksidan merupakan senyawa yang dapat menghambat reaksi oksidasi dengan mengikat radikal bebas. Salah satu komponen antioksidan adalah ɣ-oryzanol. Untuk meningkatkan kadar total ɣ-oryzanol dalam tumbuhan dapat dilakukan dengan cara elisitasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan kadar total ɣ-oryzanol dengan perendaman akuades dan elisitasi kitosan pada perkecambahan beras coklat (Oryza sativa L.). Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental laboratorium dengan pengulangan sebanyak tiga kali pada masing-masing perlakuan dan kontrol. Kelompok perlakuan yaitu beras coklat dengan perendaman elisitor kitosan 200 ppm selama 12 jam dan dikecambahkan selama 24 jam, sedangkan kelompok kontrol yaitu beras coklat dengan perendaman akuades selama 12 jam dan dikecambahkan selama 24 jam. Varietas beras coklat yang digunakan dalam penelitian ini adalah varietas Mentik. Uji beda kandungan kadar total ɣ-oryzanol pada perkecambahan beras coklat dilakukan dengan metode spektrofotometri. Analisis data untuk uji beda kadar total ɣ-oryzanol dalam penelitian ini menggunakan Independent T-Test dengan tingkat kepercayaan 95% (α=0,05). Hasil dari penelitian ini didapatkan kadar total ɣ-oryzanol pada perkecambahan beras coklat pada kelompok kontrol adalah 3,721 ± 0,37% dan 3,985 ± 0,77% pada kelompok perlakuan elisitasi. Kesimpulan dari penelitian ini adalah tidak terdapat perbedaan yang signifikan kadar total ɣ-oryzanol pada perkecambahan beras coklat antara beras coklat kontrol dan beras coklat terelisitasi kitosan 200 ppm dengan nilai p=0,622 (p>0,05).