Penelitian Kualitatif: Faktor - Faktor Yang Mempengaruhi Pemilihan Pangan Olahan Pada Wanita Usia Subur Suku Madura Di Wilayah Kecamatan Kedung Kandang Kota Malang
Main Author: | Humairatunnisa |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed |
Terbitan: |
, 2015
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/125449/ |
Daftar Isi:
- Penelitian ini bertujuan untuk memahami faktor-faktor yang mempengaruhi pemilihan pangan olahan pada wanita usia subur (WUS) suku Madura. Desain penelitian ini adalah penelitian kualitatif fenomenologis, informan dipilih secara purposive sampling dengan kriteria inklusi sehingga diperoleh empat informan dan satu informan kunci. Pengambilan data berupa wawancara mendalam dilakukan di Dusun Baran Tempuran Kelurahan Cemorokandang Kecamatan Kedungkandang. Hasil penelitian ini menemukan bahwa pemilihan pangan olahan pada WUS suku Madura dipengaruhi oleh faktor pendorong yaitu kondisi fisik dan kesehatan, menyukai karakteristik asin dan manis, pengalaman fisiologis positif, pengasuhan saat masih kecil yang bebas, familiar dengan produk, pandangan bahwa produk olahan tidak ada yang dilarang, kepercayaan mengkonsumsi produk yang halal, tradisi menyuguhkan tamu pada saat hari raya, dan kepraktisan. Adapun faktor penghambat yaitu belum familiar dengan pangan olahan, pengalaman fisiologis negatif, harga, efisiensi jika mengolah sendiri, adanya isu negatif terkait pengolahan produk, kepercayaan untuk tidak mengkonsumsi pangan olahan yang haram, keyakinan negatif terhadap dampak kesehatan, prioritas distribusi makanan pada anak, ketersediaan kurang bervariasi, sempitnya keterjangkauan, merasa sudah tidak pantas, rendahnya daya beli, rendahnya paparan informasi. Kesimpulan penelitian adalah jarangnya pengkonsumsian pangan olahan pada WUS suku Madura dipengaruhi oleh faktor penghambat dan faktor pendorong, diantaranya faktor biologis, faktor terkait individu, dan faktor terkait lingkungan.