PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN DOUBLE LOOP PROBLEM SOLVING (DLPS) TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI PERUBAHAN LINGKUNGAN

Main Authors: Trirahayu, Selvi, Kholillah, Kholillah, Nuraini, Nita
Format: Article info application/pdf Journal
Bahasa: eng
Terbitan: Universitas Muhammadiyah Palembang , 2018
Subjects:
Online Access: https://jurnal.um-palembang.ac.id/dikbio/article/view/1896
https://jurnal.um-palembang.ac.id/dikbio/article/view/1896/1804
Daftar Isi:
  • Penggunaan model pembelajaran yang tidak tidak bervariasi menyebabkan peserta didik menjadi bosan sehingga dapat berpengaruh pada hasil belajar. Hal ini terjadi di SMA Negeri (SMAN) 3 Palembang, sehingga dibutuhkan inovasi dalam pembelajaran, yaitu menerapkan model pembelajaran double loop problem solving (DLPS). Tujuan penelitian adalah mengetahui pengaruh model pembelajaran DLPS terhadap hasil belajar siswa pada materi Perubahan Lingkungan. Penelitian menggunakan quasi experiment dengan non-equivalent control grup design. Instrumen penelitian meliputi lembar observasi, daftar wawancara, dan dokumen untuk data awal sebagai informasi tentang proses pembelajaran, sedangkan instrumen data akhir untuk menjawab tujuan penelitian menggunakan soal pilihan ganda dengan tipe C2 hingga C6. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan N-gain untuk mengetahui peningkatan hasil belajar berdasarkan tipe soal. Sedangkan uji hipotesis untuk menjawab tujuan penelitian meliputi uji t berpasangan, korelasi berpasangan dan uji t tak berpasangan pada ? 0,05. Hasil penelitian menunjukkan bahwa model pembelajaran DLPS berpengaruh dalam meningkatkan hasil belajar siswa kelas X IPA pada materi Perubahan Lingkungan di SMAN 3 Palembang. Peningkatan hasil belajar dengan model pembelajaran DLPS sebesar 1,74%, sedangkan sebesar 0,42% dengan pembelajaran model konvensional. Peningkatan hasil belajar dengan N-gain berdasarkan tipe soal menunjukkan pembelajaran dengan model DPLS memiliki skor N-gain lebih tinggi daripada pembelajaran dengan model konvensional. The use of a learning model that did not vary caused students to become bored so that it could affect learning outcomes. This happened in SMA Negeri 3 (SMAN) 3 Palembang, so it needed innovation in learning, namely applying the double loop problem solving (DLPS) learning model. The study purpose was to determine the effect of DLPS learning model to students’ learning outcomes on Environmental Change material. The study used a quasi experiment with non-equivalent control group design. The study instruments included observation sheet, interview list, and documents for the initial data as information about the learning process, while the final data instrument for answering the study purpose used multiple choice questions with types C2 to C6. The data obtained were analyzed using N-gain to find out the increase of learning outcomes based on the type of question, while the hypothesis test to answer the study purpose included paired t-test, paired correlation and independent t-test at ? 0.05. The results showed that DLPS learning model had the effect on increasing the learning outcomes of Grade X students on Environmental Change material in SMAN 3 Palembang. Increasing the learning outcomes with DLPS learning model was 1.74%, while it was 0.42% with conventional learning model. Increasing the learning outcomes with N-gain based on the question type showed the learning with DPLS model had higher N-gain score than the learning with conventional model.