PENURUNAN CEMARAN Salmonella sp. DAN Escherichia coli PADA DAGING IKAN TONGKOL (Euthynnus affinis) MENGGUNAKAN ANTIMIKROBA ALAMI DARI EKSTRAK ETANOL DAUN SINGKONG MANALAGI (Manihot utillisima)

Main Author: AHMAD SYAIFULLAH, 1414051005
Format: Bachelors NonPeerReviewed Book Report
Terbitan: Fakultas Pertanian , 2019
Subjects:
Online Access: http://digilib.unila.ac.id/56613/1/1.%20ABSTRAK%20%28ABSTRACT%29.pdf
http://digilib.unila.ac.id/56613/2/2.%20SKRIPSI%20FULL.pdf
http://digilib.unila.ac.id/56613/3/3.%20SKRIPSI%20TANPA%20BAB%20PEMBAHASAN.pdf
http://digilib.unila.ac.id/56613/
Daftar Isi:
  • Ikan tongkol merupakan salah satu hasil perikanan laut yang mudah mengalami kerusakan oleh enzim dan kontaminasi mikroba Salmonella sp. dan Escherichia coli. Daun singkong memiliki kandungan senyawa antimikroba yang dapat digunakan untuk menurunkan kontaminasi mikroba. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui daya hambat ekstrak etanol daun singkong Manalagi terhadap cemaran Salmonellasp. dan Echerichia coli, menentukan konsentrasi terbaik ekstrak etanol daun singkong dalam menghambat pertumbuhan cemaran Salmonella sp. dan Escherichia coli, dan mengetahui penurunan cemaran Salmonella sp. dan Escherichia coli pada daging ikan tongkol menggunakan ekstrak etanol daun singkong Manalagi. Penelitian didesain menggunakan Rancangan Acak Lengkap dengan tujuh perlakunan dan dilakukan dalam 3 kali ulangan. Perlakuan terdiri dari 5 taraf konsentrasi ekstrak etanol daun singkong Manalagi yaitu 100%, 80%, 60%, 40%, 20%, dan satu perlakuan kontrol positif (etanol 96%), serta satu perlakuan kontrol negatif (aquades). Data zona hambat yang diperoleh diuji dengan analisis sidik ragam dan dilanjutkan dengan uji BNT pada taraf nyata 5%.Hasil penelitian menunjukkan bahwa Konsentrasi terbaik ekstrak etanol daun singkong Manalagi dalam menghambat pertumbuhan Salmonella sp. dan Escherichia coli adalah 100%, dengan diameter hambatan masing-masing sebesar 1,51 mm dan 2,39 mm. Aplikasi ekstrak etanol daun singkong Manalagi dengan konsentrasi 10% pada daging ikan tongkol dapat menurunkan Salmonella sp. sebesar 4,7 x 105 cfu/g (22,5%) dan Eschericia coli sebesar 3,6 x 105 cfu/g (22,13%). Kata kunci: antimikroba, daun singkong, E. coli, ikan tongkol, Salmonella sp.