Studi Deskriptif Mengenai Organizational Commitment pada Karyawan yang Bekerja Sebagai Operator Divisi Production Dan Maintainence Di Departement Pulp Pt “X”
Daftar Isi:
- Seiring perubahan pekerjaan dalam industri yang semakin fleksibel, sumber daya manusia yang berkualitas semakin dicari sehinga industri membutuhkan karyawan yang memiliki komitmen tinggi agar visi misi industri dapat tercapai. Penelitian ini menggunakan Teori Organizational Commitment (Meyer & Allen, 1991) untuk mengetahui gambaran komponen Organizational Commitment yang dimiliki oleh operator Pulp di PT “X”. Dengan menggunakan teknik purposive sampling, didapatkan 47 operator yang menjadi responden penelitian. Responden diberikan Organizational Commitment Questionnaire (OCQ; Meyer & Allen, 1991), yang telah dimodifikasi oleh peneliti sehingga terdiri dari 37 item valid (berkisar 0,3 – 0,76) dan nilai reliabilitas 0,897. Berdasarkan pengolahan data secara statistik, didapatkan hasil bahwa 37 operator memiliki komponen affective commitment yang dominan. Operator yang dominan pada komponen continuance commitment berjumlah tiga orang dan normative commitment berjumlah lima orang. Selain itu, terdapat satu orang yang dominan pada affective commitment dan normative commitment serta satu orang yang tidak memiliki komitmen yang dominan. Kesimpulan yang didapatkan adalah Organizational Commitment yang dimiliki oleh mayoritas operator Pulp PT “X” adalah Affective Commitment. Peneliti mengajukan saran untuk bagian Training Centre PT “X” agar dapat merancang modul pelatihan mengenai pentingnya affective commitment. Selain itu, untuk penelitian selanjutnya dapat dilakukan penelitian Organizational Commtiment pada level manajerial.