PENENTUAN BATAS LINEARITAS METODE PENGUJIAN AIR RAKSA DALAM AIR SECARA SPEKTROFOTOMETRI SERAPAN ATOM UAP DINGIN SESUAI SNI 6989.78 2011
Main Authors: | Hadi, Anwar, Asiah, Asiah |
---|---|
Format: | Article info eJournal |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
Pusat Penelitian dan Pengembangan Kualitas dan Laboratorium Lingkungan (P3KLL)
, 2015
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://ejournal.forda-mof.org/ejournal-litbang/index.php/JKLH/article/view/1171 http://ejournal.forda-mof.org/ejournal-litbang/index.php/JKLH/article/view/1171/1096 |
Daftar Isi:
- Rentang kerja optimal instrumen kimia untuk mengukur kadar analit yang terkandung dalam suatu contoh uji berada diantara level of quantitation (LoQ) dan level of linearity (LoL). Umumnya, laboratorium lebih mengutamakan penetapan LoQ daripada LoL karena pelaporan hasil pengujian mensyaratkan batasan LoQ yang mampu dicapai oleh laboratorium. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan LoL metode pengujian air raksa (Mercury, Hg) dalam air dan air limbah secara spektrofotometri serapan atom sesuai SNI 6989.78: 2011 dengan kisaran kadar 1 μg Hg/L sampai dengan 20 μg Hg/L. Secara prinsip, Hg2+ direduksi oleh Sn2+ menjadi Hg0 dan selanjutnya atom tersebut dianalisis secara kuantitatif dengan SSA - uap dingin pada panjang gelombang 253,7 nm. Penentuan LoL dilakukan dengan membuat kurva kalibrasi dari larutan standar kerja sebagai uji linearitas kurva dan dilanjutkan dengan mengukur larutan kerja 1 μg Hg/L dan 20 μg Hg/L sebanyak 10 kali untuk mendapatkan nilai simpangan bakunya. Data tersebut kemudian dianalisis secara statistik menggunakan analysis of varian (anova). Uji linearitas kurva kalibrasi pada penelitian ini menghasilkan nilai multiple R = 0,999. Pada tingkat kepercayaan 99%, diperoleh Ftabel = F(0,01; 9; 9) = 5,351 sehingga Fhitung < Ftabel, maka dapat disimpulkan bahwa 1 μg Hg/L – 20 μg Hg/L merupakan regresi linear dan 20 μg Hg/L merupakan level of linearity (LoL) dari pengukuran Hg menggunakan SSA uap dingin sesuai dengan SNI 6989.78:2011.